Netvibes, salah satu pemain lama di dunia startpage/aggregator, memperkenalkan Netvibes edisi Wasabi. Pada dasarnya Netvibes menyediakan layanan startpage, yaitu sebuah halaman website yang bisa elo atur isinya dengan menambahkan widget-widget dan/atau umpanan RSS sesuai kebutuhan. Gunanya ya sebagai halaman awal pas elo membuka browser internet, semua informasi yang pengen elo akses sudah tersedia di satu halaman.
Di edisi Wasabi ini Netvibes meluncurkan pembaca RSS yang lebih nyaman dan powerful, sekaligus mengawinkan dua kekuatan yaitu widget dan umpanan RSS dalam satu tampilan yang apik dan dinamis. Pernah pakai iGoogle dan Google Reader? Nah bayangin kalo keduanya dijadiin satu.
Satu halaman Netvibes dapat terdiri dari beberapa tabs, yang bisa kita kategorikan sendiri-sendiri sesuai keinginan. Di tiap tab itu dapat diisi widget maupun umpanan RSS, dan dapat dilihat dengan dua tampilan yang berbeda yaitu widget view atau reader view.
Terus terang Netvibes agak kedodoran di sisi widget-widgetnya sendiri. Contohnya widget Gmail, cuma nampilin daftar email yang belum dibaca, dan ngga bisa sampai compose atau archive/hapus/set label. Widget Remember The Milk yang penting banget buat gue malah bertingkah aneh, minta-minta masukin username dan password melulu. Untung widget Twitter-nya ciamik, komplit dan nyaman.
Nah tapi di sisi RSS reader, Netvibes bersinar. Di widget view-nya kita bisa atur widget/RSS kita dengan beberapa tampilan, seperti list standar, ticker, slideshow, atau tampilan mirip majalah. Dan semuanya keren! Satu sentuhan kecil yang gue suka banget adalah kalau kita langganan RSS yang isinya cuma cuplikan (excerpt) aja, dan biasanya untuk baca penuhnya kita terpaksa pergi ke website asalnya di halaman atau tab baru, di Netvibes ini kita bisa pilih “view website” dan membuka websitenya di dalam halaman Netvibes sendiri. Neat!
Begitu pindah ke reader view, ada tiga pilihan tampilan yaitu list, expanded, dan mosaic. Dua tampilan pertama mungkin udah lazim ditemui di berbagai RSS reader. Sedangkan tampilan mosaic, walaupun memang terlihat manis, tapi menurut gue ngga lebih dari eye candy. Malah informasi yang terlihat jadi makin sedikit. Tampilan ini mungkin cocok kalau RSSnya lebih banyak bersifat visual ketimbang berita.
Nah satu kata kunci yang diumbar oleh Netvibes untuk RSS readernya versi Wasabi ini adalah “instant, near real time updates.” Sebuah jargon yang emang lagi buzzword di mana-mana. Sayangnya untuk yang satu ini gue belum bisa buktiin. Hasil mantengin satu tab selama beberapa menit ga menunjukkan ada update di RSS walaupun di website asalnya sudah ada tambahan berita.
Secara keseluruhan, hasil coba-coba gue selama beberapa hari dengan Netvibes cukup memuaskan. Setidaknya udah bikin mikir, selama ini kenapa juga startpage dan RSS reader sering dibuat sebagai produk berbeda ya?
Pertanyaan berikut adalah, kalau gue udah pakai startpage atau RSS reader yang lain, apakah layak untuk pindah ke Netvibes? Secara fitur dan tampilan, sebenarnya sangat layak. Masalahnya, setidaknya buat gue, adalah males mindahin semua langganan RSS gue yang udah tertata rapi di Google Reader. Tapi buat yang baru mau coba-coba bikin startpage atau langganan umpanan RSS, cobalah Netvibes ini.
Malah kalau melihat Netvibes yang cukup inovatif ini, jangan heran kalau dalam waktu dekat Google ngikut dan memperkenalkan fitur yang sama. Atau malah akuisisi Netvibes buat memperkuat portfolio startpage mereka? Hm, bisa jadi…