Meski laporan dari beberapa analis seperti IDC dan Gartner menyatakan bahwa sistem operasi Android menguasai sebagian besar pasar sistem operasi mobile, rupanya dominasi ini tidak serta merta menunjukkan hasil yang sama ketika kita berbicara mengenai peramban untuk perangkat bergerak atau yang biasa disebut dengan mobile browser.
Setidaknya berdasarkan statistik terbaru dari Net Applications, Safari, yang merupakan peramban bawaan sistem operasi iOS justru menjadi peramban yang memiliki pangsa pasar paling besar dengan persentase sebesar 55,41%. Meskipun demikian, angka ini merupakan penurunan jika dibandingkan dengan pangsa pasarnya pada bulan Januari yang mencapai 61% dan bulan Juli tahun lalu yang mencapai 66%.
Di sisi lain, pesaing terbesarnya yakni peramban Android justru mengalami peningkatan meskipun tidak signifikan. Saat ini peramban Android memiliki pangsa pasar sebesar 22,8%, meningkat dari 21,46% pada bulan Januari lalu.
Pertumbuhan pangsa pasar terbesar diraih oleh Opera Mini. Meskipun saat ini hanya memiliki persentase sebesar 12,72%, pangsa pasar Opera Mini meningkat hampir sebesar 3% dari 9,84% dari bulan Januari. Untuk komposisi lengkapnya dapat dilihat pada gambar berikut.
Laporan ini relatif berbeda dengan yang dirilis oleh StatCounter. Pada laporan StatCounter, berdasarkan produsen, justru Samsung (yang sebagian besar produknya berbasiskan Android) berada di peringkat pertama penggunaan mobile internet, sementara Apple di peringkat kedua. Data StatCounter sendiri diklaim berdasarkan data dari 3 juta situs dengan total 15 miliar page view per bulan, sedangkan laporan Net Applications diklaim berdasarkan data dari 40.000 situs dengan total 150 juta page view per bulan.
Jika Anda tertarik untuk melihat lebih detil, Anda bisa juga mengunjungi halaman aplikasi Net Marketshare dari Net Applications pada tautan ini.
Sumber: CNET.