Menurut penjelasan Carl Silbersky dari MionixLabs, ada dua hal penentu langsung kesuksesan gamer profesional: keahlian dan periferal yang mereka gunakan. Tapi terlepas dari populernya gaming, kita masih belum paham benar bagaimana tubuh mempengaruhi performa. Itulah alasannya tim asal Swedia tersebut menciptakan mouse pintar pertama di dunia.
Periferal unik ini mereka namai NAOS QG. QG ialah kependekan dari quantified gaming. Melalui rangkaian sensor di dalamnya, ia dapat melacak detak jantung, tingkat respon konduktasi listrik di kulit (mengukur kondisi fisik dan psikologis), serta ‘produktivitas’ via action per menit. Kemudian seluruh data disajikan via tampilan overlay transparan di monitor Anda.
Namun bukan mouse gaming namanya jika tidak nyaman digunakan. NAOS QG mengusung desain ergonomis, diracik dari bahan-bahan berkulitas dan tahan banting. MionixLabs adalah sekumpulan gamer, developer dan desainer. Jadi pada dasarnya, mereka mengerti apa yang konsumen inginkan. Seluruh fitur tersebut dibuat dengan satu visi, yaitu agar Anda menjadi pemain yang lebih baik lagi.
Layaknya activity tracker ataupun produk smartband, NAOS QG akan mengumpulkan serta menganalisa data tubuh. Pernahkah Anda frustasi mengapa seorang pemula terus-menerus mengalahkan Anda dalam Counter-Strike, padahal jam terbang Anda jauh lebih lama? Pemahaman menyeluruh terhadap keadaan fisik dan psikologis memungkinkan kita bermain lebih optimal. Singkat cerita, ia mampu membaca apa yang terjadi di pikiran gamer.
Info menarik: Beginilah Cara ‘Menyiksa’ Gaming Mouse dan Keyboard
NAOS QG mengumpulkan informasi tentang tingkat stres, pola dan reaksi tubuh; lalu mengolah serta menyuguhkan hasil analisa secara real-time. Mouse dapat mengetahui seandainya kondisi fisik ataupun mental pengguna melewati batas-batas kewajaran. Bagi atlet eSport profesional, NAOS QG bisa menjadi aksesoris esensial untuk mengulas tiap-tiap pertandingan, sebagai patokan dalam mendongkrak performa.
Hasil data bisa diperlihatkan (atau istilah lebih tepatnya, dipamerkan) kapanpun Anda mau karena ia terintegrasi ke Twitch, Twitter, Facebook, Instagram, serta YouTube. App juga kompatibel ke software-software recording third-party semisal Nvidia ShadowPlay, Raptr hingga XSplit. Luasnya kompatibilitas NAOS QG sebenarnya mempunyai satu tujuan, demi membangun komunitas sebagai platform Quantified Gaming terbuka.
Hebatnya lagi, NAOS QG ditawarkan di jangkauan harga terjangkau. Ia tidak semahal Razer Naga Epic, Mamba, dan Steelseries Sensei. Setidaknya untuk sekarang. Di situs crowdfunding Kickstarter, satu unit NAOS QG dibanderol mulai dari US$ 90.
