Motorola One sudah jadi bahan perbincangan sejak bulan Juni lalu. Tapi ternyata butuh waktu yang cukup lama bagi Motorola untuk merealisasikannya. Kini, di ajang IFA 2018, pabrikan milik Lenovo itu resmi meluncurkan dua smartphone yang ikut dalam program Android One, Motorola One dan Motorola One Power.
Motorola One menawarkan sebuah perangkat smartphone kelas menengah untuk orang-orang yang lebih menyukai antarmuka asli Andorid, bukan polesan. Rancangan asli Android Oreo disajikan melalui layar LCD HD 720p selebar 5,9 inci dengan rasio aspek 19: 9. Ada tambahan notcch di bagian atas layar dan dagu di bagian bawah yang menampung logo Motorola.
Sementra di dalam, Motorola One dilengkapi chipset Qualcomm Snapdragon 625, RAM 4GB, dan penyimpanan internal 64 GB. Untuk memperluas ruang simpan, Motorola One juga dilengkapi dengan slot kartu microSD. Ada sepasang kamera di bagian belakang, di mana sensor utama menggunakan resolusi 13MP dan sensor tambahan beresolusi 5MP. Kemudian di depan ada kamera 8MP.
Baterai 3000mAh yang mendukung fitur pengisian daya TurboPower dari Motorola dapat terisi optimal hanya dalam waktu 20 menit. Tak jauh dari baterai duduk sensor sidik jari di belakang yang dihiasi logo khas Motorola.
Motorola One akan tersedia di Eropa, Asia Pasifik, dan Amerika Latin dengan harga €399.
Sementara itu, Motorola One Power adalah model yang lebih kuat dengan prosesor Qualcomm Snapdragon 636, layar Full HD+ 6,2 inci dan ruang simpan yang sama leganya dengan model One. Ponsel ini juga dilengkapi dengan RAM 4GB dan tambahan slot microSD di sisinya.
Dalam hal optik, Motorola One Power menjalankan pengaturan kamera belakang ganda dengan sensor utama 16 MP dan sensor sekunder 5 MP. Ada sensor kamera 12 MP di bagian depan yang dua kali lebih besar dari Motorola One. Dengan kelebihan ini, Motorola One Power jelas dibanderol lebih mahal. Sayangnya Motorola belum membeberkan berapa harga aslinya.
Sumber berita Motorola.