Motorola di bawah kendali Lenovo tampaknya percaya tak ada waktu yang paling tepat untuk meluncurkan sebuah perangkat, karena setiap ide berhak mendapatkan peluang dan ia akan menciptakan momentumnya sendiri. Di tengah kondisi pasar tablet yang tak menentu, pabrikan perangkat Motorola justru memutuskan untuk kembali setelah hampir lima tahun vakum dengan meluncurkan tablet baru, Moto Tab.
Ditujukan untuk pasar kelas menengah, Moto Tab menjadi yang pertama setelah generasi Motorola Droid Xyboard dan Zoom yang dirilis lima tahun lalu. Di bawah bendera Lenovo, Moto Tab mencoba peruntungan dengan menonjolkan beberapa bagian, antara lain speaker, layar dan mode TV yang memungkinkan pengguna menikmati hiburan multimedia di perangkat 10 inci ini.
Di sektor audio, Moto Tab dibekali speaker ganda Dolby Atmos yang mampu menghasilkan suara menggelegar, memberi sensasi hiburan musik, film dan gaming yang lebih baik.
Di balik layar 10.1 inci FHD-nya, Moto Tab ditenagai chipset Snapdragon 625 dan RAM 2GB, konfigurasi kelas menengah yang terbilang apik. Apalagi, perangkat juga dibekali baterai sebesar 7.000mAh dan memori seluas 32GB, memberikan tenaga lebih lama dan ruang simpan yang lebih lega. Sebagai paduannya, Lenovo juga menyertakan slot microSD untuk penyimpanan ekstra.
Sebagai tambahan untuk Android 7.1 Nougat, Lenovo juga menyertakan fitur TV Mode yang memberikan akses ke sejumlah layanan televisi seperti, DirectTV Now dan Google Play. Dengannya, pengguna bisa menonton program-program favoritnya dari tablet.
Moto Tab sebenarnya juga mempunyai dua buah kamera di belakang dan depan, tapi sayang Lenovo belum membeberkan informasi speknya. Untuk saat ini AT&T akan jadi kanal penjualan Moto Tab di pasar AS dengan banderol $299 tanpa kontrak.
Sumber berita Lenovo.