Dark
Light

Microsoft: Transformasi Tempat Kerja Dukung Peningkatan Produktivitas

2 mins read
March 7, 2016

Teknologi saat ini telah merubah cara kerja yang sifatnya konvensional menjadi lebih fleksibel dan memudahkan setiap pekerja. Mulai dari sistem kerja dengan cara remote atau mobile, penggunaan  cloud, hingga fasilitas pendukung dalam hal komunikasi, mengerjakan proyek hingga lainnya.

Baru-baru ini Microsoft merilis studi dengan tema New World of Work, yaitu transformasi tempat kerja bagi peningkatan produktivitas dan daya saing bisnis di Indonesia. Studi ini melibatkan 200 responden Indonesia, yang mengklaim telah memposisikan diri sebagai mobile worker. Indonesia saat ini dinilai telah mendukung cara kerja dengan sistem remote atau mobile worker kepada para pekerja, atau yang lebih dikenal dengan era gaya kerja baru New World of Work, sebanyak 67%, dan menyisakan hanya 29% pekerja yang saat ini belum terfasilitasi oleh tempat kerja untuk mengadopsi cara kerja baru. Kebijakan perusahaan hingga ketatnya kesempatan untuk mengakses informasi dan data penting melalui server internal perusahaan, menyulitkan para pekerja untuk bekerja secara mobile.

“Teknologi berperan sebagai kunci utama yang memungkinkan karyawan untuk bekerja dari manapun serta meningkatkan produktivitas. Namun, terdapat aspek lain seperti budaya organisasi, kebijakan, infrastruktur, peluang kolaborasi atau kemampuan untuk menanggulangi hal-hal yang menghalangi inovasi, yang menjadi semakin penting bagi organisasi dalam usahanya untuk lebih kompetitif.” Kata César Cernuda, President Microsoft Asia Pacific.

Dari hasil studi tersebut disebutkan juga bahwa sebanyak 89% pekerja di Indonesia menggunakan email untuk layanan komunikasi online, sementara sebanyak 89% menggunakan social tools, dan 75% pekerja menggunakan document collaboration tools dan sebanyak 70% menggunakan file sharing services untuk melihat dan berbagi dokumen. Sementara untuk keperluan rapat bersama atau internal meeting sebanyak 60% menggunakan virtual meeting tools.

Lingkungan kerja paperless

Selain gaya bekerja secara mobile dan memanfaatkan online tools untuk rutinitas kerja, teknologi juga memungkinkan kebiasaan di kantor untuk meminimalisir penggunaan kertas atau paperless, sehingga bukan hanya menghemat, namun semua bisa didokumentasikan secara online dan bisa diakses oleh seluruh tim. selain itu gaya kerja New World of Work juga terbukti membantu mempercepat bisnis dengan keuntungan seperti, tenaga kerja yang lebih produktif, kolaboratif, inovatif dan tempat kerja yang lebih menyenangkan.

“Peningkatan produktivitas merupakan tujuan krusial bisnis di Indonesia saat ini. Dari luar, bisnis nampak tidak bisa mendedikasikan Sumber Daya Manusia (SDM) mereka untuk menyelesaikan tantangan, atau menempatkan seorang spesialis untuk setiap peran. Namun faktanya, orang-orang yang ada dalam bisnis, baik yang bekerja sebagai karyawan maupun wirausaha cenderung memiliki beberapa peran,” ujar Peter Sutiono, Small & Midmarket Solutions & Partners (SMS&P) Director, Microsoft Indonesia.

Hasil studi lain yang dikeluarkan oleh Microsoft juga menunjukkan karyawan di negara berkembang lebih banyak diuntungkan dengan kebijakan yang lebih fleksibel dalam hal menggunakan perangkat kerja seperti laptop, smartphone perusahaan diluar kantor. Hal ini berbeda dengan kebiasaan para pekerja di negara maju yang menerapkan lebih ketat peraturan menggunakan alat-alat pendukung di luar kantor. Kebiasaan bring your own device pun semakin banyak dilakukan oleh pekerja di luar kantor.

Dalam hal ini Microsoft sebagai perusahaan dalam bidang perangkat dan produktivitas di era mobile first dan cloud first, mencoba untuk memberikan dukungan lebih kepada bisnis di Indonesia untuk mulai menerapkan cara kerja terkini yaitu New World of Work.

Untuk mengetahui lebih dalam mengenai hasil studi New World of Work beserta indeks pendukung lainnya, silakan klik link ini.

Previous Story

Panasonic Luncurkan Oven Induksi Mungil Seukuran Microwave

Next Story

5 Game Android Terbaru di Play Store (22 Februari – 7 Maret 2016)

Latest from Blog

Don't Miss

Microsoft 365 Copilot Kini Sudah Mendukung Bahasa Indonesia

Microsoft mengumumkan bahwa Microsoft 365 Copilot kini mendukung penggunaan dalam
Kemkomdigi-dan-Microsoft-Umumkan-ElevAIte-Indonesia,-Ini-5-Pilar-Utamanya

Kemkomdigi dan Microsoft Umumkan ElevAIte Indonesia, Ini 5 Pilar Utamanya

Indonesia tengah memasuki era baru yang ditandai oleh pesatnya perkembangan