Samsung baru saja meluncurkan smartphone terbaru mereka yang bernama Galaxy A53 5G. Perangkat ini sendiri bakal ditujukan untuk pasar mainstream dimana para penggunanya suka untuk membuat konten serta bermain game. Oleh karena itu, Samsung mengundang Hybrid.co.id pada sebuah acara hands on yang diadakan pada tanggal 18 Maret 2022 lalu yang bertempat di GoodRich Antasari.
Tidak banyak perbedaan desain antara A53 5G dengan sang pendahulunya, A52s. Keduanya memiliki konfigurasi kamera yang mirip dan memiliki desain yang kurang lebih sama pula. Bedanya, pada A53 5G kumpulan kamera yang ada pada bagian belakang tersebut tidak dikelompokkan dengan garis kotak. Samsung mendesainnya dengan membuat bagian kameranya sedikit menanjak tanpa terlihat adanya garis sehingga terlihat cukup mulus.
Saya sendiri memilih perangkat dengan warna Awesome Peach yang memang berbeda dari yang lain seperti Awesome Black, Awesome Blue, dan Awesome White. Warna ini sepertinya masih jarang beredar di Indonesia sehingga akan cukup memikat hati para penggunanya, terutama mereka yang berjenis kelamin wanita. Warna ini juga cukup menarik karena sepertinya saya cukup bosan dengan warna putih, hitam, serta biru yang sudah banyak beredar di pasaran.
Samsung Galaxy A53 5G menggunakan SoC Exynos 1280 yang memakai 2 x Cortex A78 2,4 GHz dan 6 x Cortex A55 2 GHz. GPU yang digunakan adalah ARM Mali G68 dengan 4 inti. RAM yang terpasang adalah 8 GB dengan pilihan penyimpanan internal 128 GB dan 256 GB.
Hasil kamera Galaxy A53 5G
Perangkat yang satu ini sudah memiliki sertifikasi IP67, yang berarti sudah tahan terhadap air dan debu. Pihak Samsung juga berpesan agar perangkat ini tidak dimasukkan ke dalam air asin atau air laut untuk menghindari masalah korosi di waktu mendatang. Akan tetapi, untuk dimasukkan ke dalam kolam renang, perangkat ini sudah lebih dari cukup.
Samsung juga mengkondisikan untuk pengambilan gambar di sebuah kolam renang. Tentu saja, pengambilan foto di kolam renang tidak bisa dilakukan oleh semua merek smartphone karena tidak memiliki IP67. Saya juga berkali-kali menenggelamkan perangkat yang digunakan tanpa adanya masalah mati karena air.
Oleh karena acara yang diselenggarakan ada pada jam 2-4 sore, saya tentu saja tidak bisa menjajal mode malamnya. Dan seperti kebanyakan smartphone Samsung, hasilnya akan bagus pada saat kondisi cahayanya cukup sehingga sepertinya tidak akan ada hasil foto jelek saat mengambilnya di siang dan sore hari.
Saya juga menyukai HDR dari perangkat mainstream ini. Perangkat ini mampu menghadirkan dynamic range yang cukup baik pada saat mengambil foto dengan latar belakang yang lebih cerah. Jika dirasa kurang terang, tentu saja kita bisa menaikkan sedikit shadow tanpa harus takut terlihat noise. Akan tetapi, hasil tangkapan yang saya dapatkan menunjukkan hasil yang bisa langsung digunakan tanpa harus editing terlebih dahulu.
Bermain game
Setelah sesi pengambilan foto dengan kamera Galaxy A53 5G, Samsung mengarahkan para peserta untuk bermain game. Game yang digunakan pada pertemuan kali ini adalah Mobile Legends: Bang Bang. Tentunya Samsung ingin meyakinkan para penggunanya bahwa Exynos 1280 terbarunya sangat mumpuni untuk menjalankan game-game yang ada pada Google Play.
Saat pertama kali mencoba, ternyata mode grafis sudah ada pada Ultra. Namun karena keterbatasan waktu, saya tidak sempat mencoba mengutak atik setting game ini. Sayang memang, saya hanya bisa mencoba versi tutorial dari perangkat yang satu ini. Namun, hasilnya memang saya bisa bermain tanpa lag dan sangat responsif.
Sayangnya, saya juga tidak melakukan benchmarking dari perangkat Samsung Galaxy A53 5G. Jika melihat dari sisi spesifikasi CPU, memang terlihat jelas bahwa perangkat ini tidak akan lebih kencang jika dibandingkan dengan Samsung Galaxy A52s 5G yang menggunakan Snapdragon 778. Bisa dilihat dari komposisi cluster performance dan juga kelas dari GPU yang digunakan.
Samsung Galaxy A53 5G sendiri sudah bisa dipesan langsung pada website resmi mereka. Untuk harganya, Samsung Galaxy A53 5G dibanderol dengan harga Rp. 5.999.000 untuk tipe 8/128 GB dan Rp. 6.499.000 untuk 8/256 GB. Samsung juga meyakinkan bahwa perangkat ini sudah bisa menggunakan semua jaringan 5G yang ada di Indonesia tanpa harus melakukan unlock jaringan terlebih dahulu. Tertarik untuk membelinya?
