Tidak ada yang menyangkal bahwa teknologi membawa perubahan besar bagi perusahaan dalam menjalankan bisnisnya, atau bagi orang memulai bisnis. Teknologi dalam hal ini tidak hanya bisa membantu bisnis berinovasi ke luar (produk, pemasaran, dan lain-lain) tetapi juga membantu bisnis memperkuat kemampuan mereka mengelola. Salah satu yang mulai naik daun di kalangan bisnis adalah pengelolaan data. Teknologi berpengaruh untuk bagaimana bisnis bisa mengambil sesuatu yang lebih dari data yang semakin beragam dan mudah didapatkan berkat teknologi yang ada.
Data sekarang lebih dinamis. Baik dari segi cara pengumpulan dan jenis datanya. Data konsumen misalnya, data ini lebih akurat sejak para konsumen mulai menenteng perangkat mobile mereka. Ini merupakan keuntungan tersendiri bagi bisnis. Mereka bisa langsung terhubung dengan para konsumen, baik itu melalui email atau sarana live chat yang ada. Masalah selanjutnya yang muncul, bagaimana perusahaan bisa mengoptimalkan data, bukan hanya mengonsumsinya tetapi juga bisa membuatnya berevolusi.
Mengumpulkan data sebanyak-banyaknya untuk menjadi bahan pertimbangan inovasi selanjutnya dari bisnis adalah sebuah kewajiban. Mengelolanya dan membuat sesuatu yang lebih canggih dari sana adalah tugas selanjutnya.
Otomatisasi proses dasar
Untuk bisa mencapai tahap selanjutnya dari pemanfaatan data bisnis yang mengelola data bisa dimulai dari melakukan optimalisasi pengumpulan data. Misalnya, kita sebagai bisnis sering memantau harga dari para pesaing untuk menentukan harga terbaik yang bisa ditawarkan. Jika dilihat lebih dekat, proses ini merupakan proses berulang. Sangat potensial untuk dibuat otomatisasi. Jadi kita bisa lebih intens memantau perubahan harga tersebut. Hal ini juga bisa diterapkan pada saat kita memantau tren yang ada. Baik itu tren produk yang sedang diminati di masyarakat atau tren penurunan pembelian.
Analisis yang terstruktur
Melimpahnya data dan perkembangan teknologi pengolahan data membawa dampak positif pada perkembangan analisis yang di dapat. Data yang melimpah dan data yang tervalidasi adalah dua komponen penting menghasilkan sebuah hasil analisis yang baik.
Tugas dari manajer selanjutnya adalah menyusun data sedemikian rupa untuk menjadi sebuah sumber data tepercaya kemudian membuat analisis yang lengkap dan terstruktur. Sebagai contoh, bisnis bisa dengan mudah memunculkan produk apa yang sedang ramai di pasaran, termasuk produk alternatif yang digemari konsumen. Dengan informasi semacam itu manajer bisa dengan mudah mendapatkan gambaran seperti apa sebenarnya produk yang diinginkan.
Otomatisasi dan data menjadi jembatan untuk teknologi AI
Setelah melihat berhasil menerapkan otomatisasi dalam mendapatkan data dan membuat sebuah skema analisis terstruktur salah satu inovasi yang bisa diterapkan untuk mengoptimalkan kembali proses data dan analisis adalah penerapan teknologi AI (Artificial Intelegence).
Dengan menggunakan teknik machine learning data bisa lebih optimal diolah. Data-data tersbeut akan menghasilkan beberapa keputusan-keputusan yang berkaitan. Misalnya soal barang yang paling sering dilihat. Dengan menggunakan teknik ini bisnis bisa menghadirkan sebuah barang yang bisa dijadikan alternatif bagi konsumen. Tentu ini akan menjadi pengalaman tersendiri bagai konsumen.