Dark
Light

Mediatrac Jalin Kemitraan dengan Yello Digital Marketing dan Cloudera

2 mins read
July 29, 2015

20150728_200732

Perusahaan yang bergerak dalam bidang Big Data Analytics di Indonesia, Mediatrac, malam kemarin (28/7) mengumumkan kerja sama mereka dengan dua rekan barunya, yakni Yello Digital Marketing dan Cloudera. Kerja sama ini bertujuan untuk untuk meningkatkan kapabilitas Big Data Analytics di perusahaan-perusahaan Asia Tenggara. Langkah ini bersifat strategis bagi masing-masing perusahaan dalam upaya memperluas pasarnya di tingkat Asia.

Sejak memutuskan untuk melakukan pivot bisnisnya di tahun 2010, Mediatrac mengklaim mengalami pertumbuhan 40 persen per tahunnya dan di tahun 2015 ini mereka ingin dapat tumbuh 100 persen. Melalui kerja sama strategis dengan Yello Digital Marketing dan Cloudera, diharapkan dapat membantu memperkuat posisi mereka di Asia sebagai perusahaan yang bergerak di bidang Big Data Analytics.

Yello Digital Marketing (YDM) adalah bagian dari Yellomobile Grup yang memiliki fokus pada segmen digital marketing di Asia. Sedangkan Cloudera merupakan salah satu perusahaan terkemuka yang menyediakan platform untuk mengoptimalkan teknologi big data dengan memanfaatkan Hadoop.

Menanggapi kerja sama ini, CEO Mediatrac Regi Wahyu mengatakan, “Ini merupakan langkah besar bagi Mediatrac. Bersama YDM kami ingin memperluas layanan dan produk dataintegration platform yang telah di develop dan kami poles dengan talenta lokal ke pasar Asia. […] Kami juga sangat senang untuk belajar, mengeksplorasi, dan menumbuhkan pasar dengan Cloudera, khususnya dengan komitmen bersama untuk berinvestasi di talenta, sumber daya, serta meningkatkan dan membawa standar baru di negara sekitar, termasuk Indonesia.”

“Kami percaya bahwa nilai-nilai kolaborasi bersama [yang terus dijaga], pembelajaran terus menerus, dan pertumbuhan [perusahaan] akan membangun pondasi yang kuat untuk kemitraan dan mendukung tujuan Mediatrac untuk menjadi perusahaan nomor satu Big Data Analytics di Asia,” tambah Regi.

Mediatrac sendiri saat ini terus mengembangkan Auxilium, sebuah platform data integrasi cerdas berbasis teknologi Big Data dengan kemampuan untuk mengumpulkan, memproses, membersihkan, memperkaya, dan mengintegrasikan data dari berbagai sumber dan format. Auxilium didukung dengan data linguistik dan geo-demografis yang dikembangkan oleh Mediatrac sendiri.

Kemitraan dengan Yello Digital Marketing

Lee Sang Seok dari YDM

Sebagai perusahaan digital marketing, YDM tentu memiliki keterlibatan yang erat dengan data. Namun dengan fokus pasar yang cukup besar, yakni di Asia dan Asia tenggara, terkadang mereka juga merasakan hambatan untuk mengoptimalkan penggunanaan data yang mereka miliki. Melalui kemitraan ini mereka berharap dapat mengoptimalkan penggunaan big data tersebut dan menjadi salah satu solusinya.

CEO YDM David Lee mengatakan, “Dengan data yang kami punya punya di korea dan juga data dari rekan dan perusahaan di Asia Tenggara, bersama dengan Mediatrac kami ingin menciptakan solusi untuk masa depan yang dapat memanfaatkan data ini secara efektif. Kami percaya bahwa Mediatrac akan mampu mengembangkan teknologinya lebih lanjut dan mempercepat [pertumbuhan] perusahaan YDM di Asia Tenggara dan Asia.”

Lee juga berharap kemitraan dengan Mediatrac ini bisa berjalan lebih lama dari rencana awal, yakni lima tahun. Ia juga melihat potensi digital marketing di Indonesia sangat besar, tetapi kondisinya saat ini masih berada di garis start. Ke depannya, mereka juga berencana untuk berinvestasi di pasar Indonesia.

Kemitraan dengan Cloudera

Richard Jones dari Cloudera

Pada saat yang bersamaan, Mediatrac juga menandatangani perjanjian kerja sama dengan Cloudera. Melalui kerja sama ini Mediatrac menyandang status Silver Cloudera Connect Value-Added Reseller (CCVAR) yang menjadikan mereka sebagai mitra lokal pertama dengan status ini di pasar Indonesia.

Vice President Sales and Operations ANZ & South Asia Cloudera Richard Jones mengatakan, “Kami sangat senang untuk menyambut Mediatrac dan berharap untuk menumbuhkan kemitraan yang saling menguntungkan dengan mereka.”

Diungkapkan lebih jauh oleh Jones, melalui kemitraan ini juga Cloudera akan berinvestasi untuk melengkapi perusahaan dengan tools dan resources yang diperlukan untuk mendukung, mengelola, dan berinovasi dengan solusi berbasis Apache Hadoop di Indonesia dan kawasan sekitarnya. Selain dengan Mediatrac, Cloudera juga telah bermitra dengan Telkomsel yang ingin menerapkan solusi data discovery dan data analytics dari Cloudera untuk mempercepat proses adopsi pelanggan terhadap layanan broadband Telkomsel.

Previous Story

Global Mobile Internet Conference Yang Pertama di Asia Tenggara Akan Dihelat di Jakarta

Next Story

5 Ponsel Nokia Jadul Paling Tenar dan Melegenda

Latest from Blog

Don't Miss

ASUS-ExpertCenter-D7-Mini-Tower-D700M

ASUS ExpertCenter D7 Mini Tower D700M Adalah PC Desktop Enterprise Untuk Menunjang Aktivitas Bisnis Perusahaan Jangka Panjang

Baru-baru ini ASUS menghadirkan ExpertCenter D7 Mini Tower D700M di
Kerja Sama Standard Chartered dan Atome

Standard Chartered dan Atome Umumkan Kongsi, Sediakan Akses Kredit 7 Triliun Rupiah untuk Perbesar Paylater

Standard Chartered dan Atome Financial umumkan kemitraan strategis multi-produk selama