Dark
Light

MediaTek Pamerkan Inovasi Konektivitas dan AI Terbaru di MWC 2025

by
2 mins read
March 4, 2025

Sebagai salah satu pemain utama di dunia teknologi terutama mobile, MediaTek akhirnya membuka tahun 2025 dengan berbagai inovasi baru terutama di ranah evolusi jaringan nirkabel dan juga teknologi AI generasi berikutnya.

Lewat ajang Mobile World Congress (MWC) 2025 yang baru saja digelar, MediaTek memamerkan berbagai teknologi, mulai dari komputasi hibrida, modem 5G-Advanced hingga inovasi terbaru untuk Dimensity Auto dan Dimensity Smartphone SoCs.

“Kami terus mengembangkan konektivitas dan aplikasi AI terdepan di industri melalui produk berkualitas tinggi dan standardisasi global, yang menciptakan peluang baru yang signifikan untuk mempermudah kehidupan sehari-hari bagi lebih banyak orang di seluruh dunia,” kata Joe Chen, Presiden MediaTek.

Berikut adalah beberapa teknologi baru dari MediaTek yang menarik banyak perhatian pada MWC 2025 ini.

Dimensity 9400 dan Dimensity Auto

Chipset smartphone Dimensity 9400 memang menjadi salah satu chipset yang paling banyak mendapat perhatian di 2025 ini. Dan MediaTek dengan bangga memamerkan berbagai smartphone unggulan dari berbagai brand yang telah menggunakan chipset ini.

MediaTek memamerkan bagaimana teknologi AI generatif dan Agentic terbaru dari mereka. Hingga fitur-fitur AI inovatif lainnya seperti AI Audio Focus, AI Telephoto, Best Snapshot, AI Depth Engine untuk pemutaran video, serta pengalaman gaming terbaru dengan grafis ray-traced.

Untuk industri otomotif, MediaTek memperkenalkan Dimensity Auto yang memberikan multimedia, grafis 3D, dan pemrosesan AI canggih melalui beberapa mesin virtual (VM) pada hypervisor. MediaTek memamerkan eCockpit yang menunjukkan pengalaman berkendara masa depan.

Menyongsong era 6G lewat komputasi terintegrasi

Salah satu inovasi besar yang sedang dikejar oleh MediaTek adalah evolusi jaringan nirkable menuju 6G. Untuk itulah mereka mendemontrasikan inovasi Komputasi Hibrida (Komunikasi & Komputasi Terintegrasi) yang menggabungkan teknologi Cloud dengan RAN sebagai ‘edge cloud‘.

Teknologi ini nantinya menjadi komponen utama dalam standarisasi 6G di masa depan. Sehingga dapat memungkinkan adanya komputasi ambien yang membuat integrasi komputasi di latar belakang dapat berjalan secara otomatis dari perangkat ke RAN.

Tujuan dari teknologi hibrida ini adalah menciptakan latensi rendah dalam berbagai aktivitas seperti AI generatif, pengelolaan data pribadi, hingga pengaturan daya komputasi yang dinamis. Dalam implementasinya, MediaTek menggandeng NVIDIA, Intel, dan G REIGNS.

Efisiensi daya tanpa mengurangi performa jaringan

Kecepatan bukanlah satu-satunya hal yang dikejar oleh MediaTek untuk teknologi 6G. Salah satu aspek lain adalah masalah efisiensi daya yang dikejar lewat Sistem Envelope Assisted RFFE yang meningkatkan efisiensi penguat daya sebesar 25%.

Selain itu, ada Sub-Band Full Duplex (SBFD), teknologi yang membuat penggunaan spektrum lebih efisien. Bersama Keysight, MediaTek mencoba mengatasi tantangan interferensi di perangkat kecil seperti smartphone yang banyak digunakan.

Hasilnya? Cakupan uplink yang lebih luas dengan latensi lebih kecil sehingga dapat memberikan tangkap sinyal lebih kuat, cepat, dan tentunya lebih hemat daya.

Modem 5G terbaru dengan AI cerdas

Di event ini, MediaTek memperkenalkan modem tebraru mereka yaitu M90 5G-Advanced yang sukses menjadi bintang di MWC 2025. Karena modem terbaru ini sukses memberikan kecepatan mencapai 12Gbps, namun di sisi lain dapat mengurangi konsumsi dayanya.

Untuk itulah MediaTek menghadirkan Teknologi MediaTek UltraSave dalam M90 untuk mengurangi konsumsi daya rata-rata hingga 18% dibandingkan generasi sebelumnya.

Modem M90 ini juga dilengkapi dengan Smart AI Antenna yang mampu mendeteksi kedekatan tubuh secara cerdas tanpa memerlukan sensor eksternal. Teknologi ini dapat menganalisa cara pengguna memegang smartphone dan menyesuaikan penangkapan sinyalnya.

Bawa AI generatif ke lebih banyak perangkat

Mengikuti tren implementasi AI di berbagai produk elektronik, MediaTek juga ikut memamerkan infrastruktur AI generatif yang terdiri atas Gateway dan sistem Context Synchronization. Teknologi ini memungkinkan berbagai perangkat mendapat kemampuan AI tanpa mengorbankan privasinya.

Dengan teknologi baru ini, para pengguna nantinya dapat memanfaatkan asisten AI di semua perangkat yang tersambung tanpa hambatan, seakligus tanpa harus khawatir tentang keamanan data yang masih menjadi kekhawatiran mengenai AI hingga sekarang.

Lebih luas, MediaTek juga menghadirkan berbagai teknologi lain seperti konektivitas satelit generasi selanjutnya (NTN). Ada juga teknologi 224G SerDes yang akan menjadi jembatan super cepat untuk kebutuhan AI dan pusat data.

Fitur-Unggulan-dan-Spesifikasi-Utama-realme-C75x,
Previous Story

3 Tips Membeli Smartphone Tahan Air dan Tahan Banting dengan Harga Terjangkau

Latest from Blog

Don't Miss

Xiaomi-Perkenalkan-Produk-AIoT-Terbaru,-Termasuk-Buds-5-Pro-Hingga-Electric-Scooter-5-Max

Xiaomi Perkenalkan Produk AIoT Terbaru, Xiaomi Buds 5 Pro Hingga Electric Scooter 5 Max

Pada ajang MWC 2025 di Barcelona, Xiaomi secara resmi meluncurkan

Mencari Apapun Lebih “Advanced” dengan Samsung Galaxy S25 Series

Ada banyak inovasi dan fitur baru yang dibawa oleh Samsung