Irreverent Labs baru saja memberikan investasi fantastis untuk MechaFightClub (MFC) sebesar USD40 juta atau sekitar Rp580 miliar. Penyuntikan dana besar tersebut dilakukan untuk menyukseskan proses penggarapan game ini.
Dikutip dari VentureBeat, pendanaan ini akan digunakan untuk meningkatkan kualitas Security dan Exchange Commission. Selain kedua hal tersebut, mereka belum mendapatkan informasi mendetail lainnya.
Mecha Fight Club merupakan game yang memanfaatkan teknologi Blockchain dan NFT (non-fungible tokens). Maka dari itu, keamanan, komunitas, dan lingkungan yang baik, menjadi kunci penting kesuksesan dan relevansi game ini nantinya.
MFC mengambil tema game tarung, namun dengan memakai robot yang menyerupai ayam. Setiap ayam yang ada di game ini nantinya bersifat unik. Tidak hanya dari segi penampilan, namun setiap ayam memiliki AI yang berbeda-beda.
Irreverent Labs mengatakan bahwa ayam-ayam inilah yang menjadi NFT, dengan menggunakan Blockchain untuk memverivikasi keunikan dari setiap ayam. Dengan tema game play-to-earn, pemain berhak mendapatkan ayam yang mereka beli, dan mendapatkan untung jika mereka menjualnya lagi kepada pemain lain.
Rahul Sood, salah satu pembuat game ini sekaligus founder dari Voodoo PC, mengatakan bahwa MechaFightClub merupakan game yang menggabungkan Mortal Kombat dan Gundam Wing, dengan bumbu ketidakpekaan ala South Park.
“Bagiku, hiburan berdasarkan kecerdasan buatan merupakan hal yang sangat menarik. Saya pikir (industri) gaming akan mengarah ke sana, dan belum ada yang pernah melakukan hal ini. Kamilah yang akan menjadi yang pertama melakukannya” katanya.
“Ada alasan mengapa kami memanggil kami sendiri Irreverent Labs (irreverent berarti kurang sopan). Kami tidak ingin orang-orang menganggap kami terlalu serius dan tersinggung atas apa yang kami kerjakan. Kami ingin orang-orang memiliki selera humor sedikit”
Sebelumnya, Irreverent Labs telah memberikan dana sebesar USD5 juta. Tim yang mengerjakan proyek ini sendiri terdiri atas 20 orang, termasuk tim desain di Seattle dan Developer di Ukraina.
Sood mengklaim, bahwa dengan kombinasi antara karakteristik dari teknologi kecerdasan buatan, spectator options, dan 3D Art yang terinspirasi dari Kaiju, MechaFightClub akan menjadi klub tarung terbesar di Metaverse.
