Dark
Light

Mass Effect: Andromeda Tidak Sebaik yang Banyak Orang Harapkan

1 min read
March 21, 2017

Mass Effect: Andromeda boleh dikatakan sebagai game terbesar BioWare. Buat menggarapnya, tim developer asal Kanada itu mengerahkan tenaga dari tiga studio miliknya, dan rumor mengatakan mereka telah mengeluarkan modal US$ 40 juta. Tapi dari sejak permainan itu tersedia di EA Access, Anda mungkin sudah mendengar kabar kurang baik mengenainya.

Saat itu, mayoritas mereka yang sudah mencoba Andromeda mengeluhkan buruknya animasi dan adanya glitch di sana-sini – menyebabkan game diolok-olok penghuni internet. Dan setelah dirilis, ternyata kualitas Mass Effect: Andromeda tidak sebaik yang selama ini BioWare janjikan. Silakan simak rangkuman dari para reviewer di bawah.

Menurut Polygon, sensasi bermain Mass Effect: Andromeda terasa bercampur aduk. Di satu sisi, banyaknya kendala teknis – walaupun tidak merusak gameplay – ternyata cukup mengganggu. Namun di sisi lain, sang pengulas penasaran pada misteri dunia fiksi yang BioWare bangun, dan setelah menyelesaikan game tersebut, ia tak sabar ingin berpetualang di galaksi baru itu dalam permainan selanjutnya. Polygon memberi game ini skor 7,5.

PC Gamer memberi respons hampir senada, dengan nilai yang sedikit lebih tinggi: 80. Menurut Chris Thursten, Mass Effect: Andromeda dinodai ketidak-konsistensian dan tampak tidak dipoles optimal, tetapi game masih mampu menyajikan sensasi bereksplorasi. PC Gamer mengapresiasi dunia petualangannya luas, spektakuler dan menyegarkan; juga memuji BioWare karena mereka tidak lupa menyempurnakan sistem pertempuran.

Bagi Destructoid, Mass Effect: Andromeda bukanlah permainan Mass Effect sejati – malah terkesan seperti spin-off. Game seolah-olah dibuat oleh studio berbeda yang tidak yakin terhadap arahan baru yang ingin diambil. Dunia baru di sana memang menarik, tapi sayang kontennya tidak banyak. Selanjutnya, masalah-masalah teknis juga sulit untuk diabaikan. Destructoid hanya menyodorkan skor 6,5 buat permainan ini.

Dan Stapleton dari IGN berpendapat, jalan cerita bermutu dan karakter menarik di Mass Effect: Andromeda mampu mengurangi kekecewaan gamer terhadap ketiadaan ras alien yang betul-betul baru, sistem kustomisasi companion, dan problem di sisi teknis. Di beberapa skenario, game ini mampu menyuguhkan elemen-elemen terbaik trilogi Mass Effect terdahulu, dipadu pertempuran seru dan efek suara fantastis. Andromeda memperoleh nilai 7,7 dari IGN.

Dari pengamatan GameSpot, visi di belakang penciptaan Andromeda hanya terpenuhi separuhnya. Kontennya memang banyak, tetapi kualitasnya tidak konsekuen. Pertempuran dan dunia permainan merupakan bagian terkuat dari permainan, namun mereka tidak bisa menutupi kekurangannya di segi narasi, serta rendahnya mutu penyampaian ‘politik dan moral’ – yang sebelumnya merupakan faktor unggulan seri Mass Effect.

Via situs agregat review  OpenCritic, Mass Effect: Andromeda memperoleh skor rata-rata sementara 75. Angka ini fluktuatif, bisa berubah tipis seiring munculnya lebih banyak ulasan.

Previous Story

Live Video di Instagram Kini Bisa Disimpan

Next Story

UCWeb Luncurkan Program We-Media Reward Plan 2.0

Latest from Blog

Don't Miss

Pixel 9 Pro XL: ‘Kembaran’ iPhone yang Hampir Sempurna

Tulisan berikut ini adalah tulisan tamu oleh Aryo Meidianto –
Review-HP-OMEN-Transcend-16,-Laptop-Gaming-OMEN-Teramping-dan-Teringan-untuk-Gamer-Modern

HP OMEN Transcend 16, Laptop Gaming OMEN Teramping dan Teringan untuk Gamer Modern

Zaman sudah berubah, gamer masa kini bukan lagi sosok yang