Hari ini BRI Ventures mengumumkan keterlibatannya dalam putaran seri G di Bukalapak. Selang beberapa waktu kemudian, Mandiri Capital Indonesia (MCI), investment arm Bank Mandiri Group, turut terlibat memberikan investasi untuk Bukalapak dalam putaran yang sama.
Kepada DailySocial, CEO MCI Eddi Danusaputro mengonfirmasi bahwa MCI dan BRI Ventures masuk dalam putaran Seri G yang masih berlangsung pada tahun ini dengan nominal dirahasiakan. “Benar, MCI ikut funding bareng BVI ke Bukalapak. Kami masuk ke Seri G tahun ini,” katanya, Kamis (15/4).
Bukalapak menjadi portofolio kedua di perusahaan unicorn bagi MCI, setelah Gojek. MCI sebelumnya exit saat Moka diakuisisi penuh Gojek. Sebagai imbal hasilnya, perusahaan mendapat dana tunai dan saham minoritas di Gojek.
Putaran Seri G yang digelar Bukalapak disinyalir sebagai putaran penutup sebelum perusahaan melantai di bursa. Dalam putaran ini, Bukalapak mendapat dana sebesar $234 juta dan diprediksi nilainya akan lebih dari itu karena menurut perwakilan Bukalapak, itu adalah nilai dari penggalangan sejak tahun lalu.
Jajaran investor yang berpartisipasi dalam putaran tersebut, ada GIC, Microsoft, EMTEK, Standard Chartered, Naver, Mirae Asset-Naver Asia Growth Fund, BRI Ventures, dan terakhir MCI.