Dark
Light

LinkedIn Laporkan Pendapatan Kuartal Kedua Tahun Fiskal 2014 dan Perkenalkan Sales Navigator

by
1 min read
August 6, 2014

Minggu lalu giliran LinkedIn yang merilis laporan kuartal kedua di tahun fiskal 2014. Secara garis besar laporan menunjukkan hasil pendapatan yang kuat dari perusahaan penyedia layanan social professional network ini. Pendapatan non-GAAP berada di angka 51 sen per saham pada pendapatan sebesar $534 juta, naik 47 persen dari kuartal yang sama di tahun sebelumnya. LinkedIn juga menawarkan produk baru Sales Navigator sebagai solusi Software as a Service (SaaS).

Pemasukan yang begitu terlihat mencolok dari divisi yang ada pada LinkedIn adalah di bagianTalent, Marketing and Premium Subscription, dimana kenaikan pendapatan ada di kisaran angka 50 persen jika dibandingkan dengan kuartal tahun sebelumnya. Target LinkedIn sendiri untuk pendapatan satu tahun penuh pada fiskal ini yaitu sebesar $2,15 milyar dengan pendapatan $1,80 per saham.

Dewasa ini LinkedIn terus berkembang dengan menciptakan terobosan-terobosan baru dan melakukan akuisisi perusahaan lain untuk memperkuat fungsionalitas dari fasilitas yang ditawarkan. Hal ini berimplikasi pada terus meningkatnya pengguna LinkedIn, sampai saat ini tercatat memiliki sekitar 313 juta anggota.

Di waktu yang hampir bersamaan, LinkedIn menawarkan sebuah solusi SaaS yang didesain untuk dapat menemukan dan mengembangkan hubungan anggota dengan pelanggan yang prospektif ataupun pelanggan yang sudah aktif dengan keanggotaan di LinkedIn. LinkedIn akan mulai fokus dalam hal penjualan dan pemasaran profesional dengan alat baru yang disebut dengan Sales Navigator. Ini merupakan hasil tindak lanjut dari akuisisi perusahaan Newsle yang dilakukan LinkedIn.

Sales Navigator memungkinkan pengguna untuk mendapatkan rekomendasi penjualan, memungkinkan untuk melacak update dan berita yang terkait dengan perusahaan dan juga untuk menemukan mutual connection yang termasuk orang di perusahaan yang sama yang dapat direkomendasikan kepada pengguna. Saat ini Sales Navigator telah tersedia untuk versi desktop dan mobile web. Ke depannya perusahaan akan segera meluncurkan aplikasi mobile untuk produk ini.

Dengan terus berkembangnya inovasi, tidak akan menutup kemungkinan bahwa pendapatan yang akan diperoleh LinkedIn di kuartal berikutnya akan terus membaik. Inovasi yang diusung LinkedIn merupakan pelengkap dari produk-produk perusahaan lain, misalnya jika dibandingkan dengan produk CRM besutan Salesforce. Dengan penetrasi keanggotaan kawula profesional yang kuat, kegesitan LinkedIn harus terus ditingkatkan dan dijaga sebagai modal dasar yang kuat bagi LinkedIn sebagai social professional network unggulan di dunia.

[Gambar: LinkedIn]

Artikel sindikasi ini pertama kali dimuat di DSenterprise dan ditulis oleh Randi Eka Yonida. 

0 Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Previous Story

Resident Evil Akan Diluncurkan Kembali Untuk Platform Next-Gen

Next Story

Micromon, Permainan Monster Capture Adiktif A la Pokemon untuk iOS

Latest from Blog

Don't Miss

92% Pekerja di Indonesia Sudah Menggunakan GenAI dan Temuan Lain dari Work Trend Index 2024

Microsoft dan LinkedIn merilis laporan Work Trend Index 2024. Di

Microsoft dan LinkedIn Sebut AI Sudah Memengaruhi Dunia Kerja di Seluruh Dunia

Bahkan Microsoft Corp dan LinkedIn berani menyebut bahwa AI kini