Lego merupakan salah satu mainan paling revolusioner yang pernah diciptakan. Jika ia pernah menjadi bagian dari masa kecil Anda, Anda pasti mengerti alasannya. Tapi di zaman yang serba mobile seperti saat ini, mainan fisik seperti Lego perlahan-lahan mulai tergeser oleh permainan digital. Dan The Lego Group-pun tidak berhenti untuk melakukan inovasi.
Kita sudah mendapatkan semuanya: franchise video game Lego, film Lego, mainan berbasis robot dari Lego, hingga taman hiburan bertema Lego. Lalu bagaimana caranya mewariskan semangat kreativitas Lego kepada buah hati kita, dimana mereka tinggal dalam dunia yang jauh lebih canggih seperti sekarang?
Untuk alasan itu, Lego mengenalkan Lego Fusion. Dibuat oleh tim Lego Future Lab, Fusion diciptakan untuk menyatukan alam digital dengan mainan fisik. Menurut sang senior design manager, Ditte Bruun Pedersen, anak-anak tidak terlalu membedakan antara mainan digital dan fisik. “Bagi mereka, keduanya bukanlah dunia yang berbeda. Mainan adalah dunia yang saling membaur. Yang mereka inginkan hanyalah bermain,” jelas Pedersen.
Info menarik: Moff, ‘Smart Toy’ yang Bisa Mengubah Benda Apapun Menjadi Mainan
Menurut para ahli di sana, ada tiga jenis mainan yang menjadi favorit anak-anak (bahkan mungkin orang dewasa). Yang pertama adalah jenis tycoon, dimana mereka mengelola dan menciptakan bangunan; kemudian permainan-permainan a la tower defense; dan juga balapan.
Itu sebabnya Lego Fusion disajikan dalam tiga bentuk model mainan. Model pertama adalah Lego Fusion Town Master. Di sini Anda dapat menciptakan miniatur kota Lego seperti dalam permainan SimCity. Anda bisa membuat rumah, toko kopi, restoran dan bangunan-bangunan lain.
Tipe selanjutnya ialah Create & Race, memungkinkan Anda menciptakan sirkuit dan merancang mobil balapnya. Dan model terakhir mengambil setting dunia fantasi Medieval, bernama Fusion Battle Towers. Di permainan ini, Anda diminta untuk melindungi kastil dan menara dari serangan monster-monster terbang. Lalu apa yang membuatnya berbeda dari mainan Lego lain?
Info menarik: Osmo, Perangkat Inovatif yang Mengkombinasi Mainan Fisik dan App Mobile Untuk si Buyung
Tiap satu set Lego Fusion berisi 200 balok yang dilengkapi sensor Qualcomm Viewforia di tiap strukturnya. Hal tersebut memungkinkan app companion yang tersedia untuk tablet Android dan juga iPad membaca susunan balok yang telah Anda buat. Setelah selesai membangun, yang Anda perlu lakukan hanyalah memotonya dan hasil karya Anda diabadikan selamanya dalam dunia digital.
Solusi ini sangat cerdas, pada dasarnya Anda bisa menciptakan kreasi sebanyak apapun dengan jumlah balok terbatas. Contohnya pada permainan Town Master, Anda hanya perlu menciptakan bangunan dasar dalam bidang dua dimensi – misalnya sebuah rumah dengan pintu, atap dan sepasang jendela. Anda tinggal menggunakan fungsi kamera di aplikasi, dan ia akan langsung menyesuaikan warna dan bentuk dalam dunia virtual pada bidang 3D.
Bukan hanya canggih, cara ini juga sangat memudahkan buah hati Anda dalam berkreasi. Mayoritas anak-anak bingung saat Anda hanya memberi mereka setumpuk balok Lego. Dengan begitu, mereka bisa menikmatinya tanpa kesulitan. Dan Town Master barulah satu buah contoh.
Jika balapan adalah hobi buah hati Anda, maka mereka akan sangat menyukai Create & Race karena permainan ini memungkinkan pemain saling beradu balap dalam mobil dan sirkuit yang mereka rakit sendiri. Begitu pula dengan Battle Towers, Anda bisa meng-upgrade kastil digital sembari melengkapinya dengan pertahanan yang lebih kuat untuk memukul mundur serangan monster.
Ketiga buah mainan Lego Fusion ini – Town Master, Battle Towers dan Create & Race – rencananya akan siap dijual pada bulan Agustus di wilayah Amerika Serikat. Jangan khawatir, Anda dapat pula memesannya secara online. Fusion juga ditawarkan dengan harga yang tidak mahal, hanya US$ 35.
Sumber: Gizmodo.com & DailyMail.co.uk. Gambar header: Kotaku. Gambar lain: Eurobricks.com.
