Dark
Light

Lebarkan Sayap, LinkedIn Akuisisi Bright Senilai $120 Juta

1 min read
February 7, 2014

Siapa sih yang tidak tahu dengan LinkedIn, jejaring sosial tempat para profesional saling berkomunikasi ini menjadi pilihan para utama bagi mereka yang ingin membangun jaringan profesional. Sejak dibentuk tahun 2003 lalu, LinkedIn sudah memiliki pengguna lebih dari 277 juta di seluruh dunia. Merasa butuh melebarkan sayap, hari ini LinkedIn mengkonfirmasi telah mengakuisisi layanan karir bernama Bright seharga $120 juta.

Nilai $120 juta yang disepakati oleh kedua perusahaan merupakan kombinasi dari 73% dalam bentuk saham dan 27% sisanya dibayarkan dalam bentuk tunai. Proses penyelesaian transaksi tersebut diprediksi akan rampung pada kuartal pertama tahun 2014.

 

Info Menarik: OSVehicle Tabby, Desain Mobil Open Source yang Bisa Anda Rakit Sendiri

 

Bright pertama kali rilis pada tahun 2011, merupakan situs layanan yang mempunyai visi yang nyaris serupa dengan LinkedIn namun dengan metode yang berbeda. Layanan yang ditawarkan oleh Bright lebih fokus dan langsung kepada kebutuhan pencari kerja, Bright menawarkan semacam algoritma pencarian pekerjaan berdasarkan posisi yang tersedia di sejumlah perusahaan yang berada dalam jaringan mereka.

Dalam rilis pers yang dipublikasikan oleh LinkedIn, Eduardo Vivas selaku pendiri Bright mengatakan bahwa mereka sangat senang bisa bergabung bersama LinkedIn karena kesamaan visi keduanya.

Sementara itu pihak LinkedIn melalui SVP of Products and User Experience, Deep Nishar mengatakan bahwa akuisisi ini merupakan upaya mereka untuk menghubungkan pencari kerja dan penyedia pekerjaan dalam skala yang lebih luas dengan cara memanfaatkan kekayaan data dan kecerdasan mesin algoritma yang dimiliki oleh Bright.

 

Info menarik: Lumia 1520 Dijual di Indonesia Seharga 9 Jutaan, Telah Tersedia di Nokia Store MKG

 

Setelah proses akuisisi ini selesai, beberapa orang dalam perusahaan Bright akan bergabung ke dalam tim LinkedIn. Data yang telah ada di layanan Bright sendiri masih bisa diakses oleh pengguna sampai dengan tanggal 28 Februari 2014.

Aksi akuisisi ini merupakan yang ke sekian bagi LinkedIn, sebelumnya mereka juga menggelontorkan sejumlah dana cukup besar untuk mengambil alih Slideshare dengan nilai $119 juta dan Pulse dengan mahar pengganti sebesar $90 juta. Menjadi hal yang menarik untuk melihat seberaba besar pengaruh kehadiran Bright baik bagi LinkedIn dalam mendukung layanan mereka. sebagai pasukan di garis terdepan maupun bagi nilai perusahaan dengan adanya differensiasi layanan jika Bright tetap dibuka.

Sumber berita TheNextWeb dan LinkedIn.

Previous Story

Sony Keluar dari Pasar PC Untuk Fokus Pada Smartphone dan Tablet

Next Story

Elite: Dangerous, Butuh Belasan Tahun Untuk Merampungkan Space Simulator Ini

Latest from Blog

Don't Miss

92% Pekerja di Indonesia Sudah Menggunakan GenAI dan Temuan Lain dari Work Trend Index 2024

Microsoft dan LinkedIn merilis laporan Work Trend Index 2024. Di

Microsoft dan LinkedIn Sebut AI Sudah Memengaruhi Dunia Kerja di Seluruh Dunia

Bahkan Microsoft Corp dan LinkedIn berani menyebut bahwa AI kini