Platform mobile advertising akhir-akhir ini memang kerap dipandang sebagai masa depan dari media periklanan yang ditargetkan kepada seluruh pengguna di berbagai penjuru dunia. Melihat hal tersebut, Opera Software ASA melalui Opera Mediaworks telah mencatat beberapa penemuan yang dirangkum dalam laporan akhir tahunnya yang menyoroti enam tren teratas dalam platform mobile advertising.
Tren yang dilaporkan oleh Opera Mediaworks ini menyoroti berbagai tren periklanan mobile yang sudah tentu dapat menggambarkan bagaimana masa depan dari dunia periklanan digital. Dalam laporan tersebut, model periklanan dengan model Rich Media (istilah yang menggambarkan media interaktif digital yang tertanam pada sebuah halaman web), fitur interaktif yang bermunculan menggantikan media iklan tradisional, serta sistem operasi perangkat mobile menjadi sorotan utama dari laporan Opera Mediaworks.
- Model iklan Rich Media pada perangkat ponsel mengubah sudut pandang pengiklan.
Dalam poin ini, model iklan Rich Media terpantau telah bertumbuh secara signifikan untuk nantinya dapat menggeser “kedudukan” banner ad tradisional sebagai media yang mendominasi periklanan digital. Seperti pada figur di bawah ini, pertumbuhan Rich Media mencapai perolehan pangsa pasar sebesar 6% untuk pertama kalinya. Rich Media dalam hal ini ialah fitur-fitur yang muncul di ponsel seperti tap-to-expand hingga mobile video.
- Fitur Interactive Voice Ads membuat debut pertamanya.
Fitur yang pertama diperkenalkan oleh Nuance Communications, perusahaan di balik teknologi Siri dan Dragon Dictate. Mereka memperkenalkan unit Ad Rich Media yang menggunakan suara untuk berinteraksi dengan pelanggan. Fitur ini dipandang semakin mempermudah pengiklan dalam menjangkau target konsumen dan diharapkan dapat menjadi salah satu media periklanan yang efektif di tahun-tahun mendatang.
- Para pengiklan serta jaringan penyedia layanan mobile ad, di tahun ini menemukan cara terbaik untuk mengoptimalkan penayangan iklan dengan masih melindungi privasi pengguna.
Dengan pergerakan pasar yang kian cepat, Opera Mediaworks menemukan banyak pengiklan yang telah banyak mengoptimalkan penayangan iklan melalui layanan mobile ad. Pasar bertumbuh sangat cepat dari informasi kontekstual sederhana seperti perangkat mobile (sistem operasi) hingga jenis koneksi ke parameter yang lebih kompleks seperti pembatasan distribusi iklan. Opera Mediaworks memprediksikan hal ini akan menjadi salah satu tren mobile advertising di tahun mendatang.
- Publisher untuk mobile merupakan suatu keharusan.
Di tahun 2013, baik Apple App Store dan Google Play Store sama-sama mengumumkan telah memiliki 1 juta aplikasi. Hal itu, menurut Opera Mediaworks, memberikan dampak yang cukup signifikan pada publisher yang sebagian besar telah mengoptimalkan situs web mereka untuk memacu kinerja yang lebih baik dengan mobile browser.
- Dalam persaingan pangsa pasar mobile ad, sistem operasi Android memimpin di atas platform iOS.
Dalam mendorong pendapatan mobile ad, platform iOS tetap menjadi nomor satu, dan bahkan secara konsisten mengalahkan Android dengan perbandingan sekitar 10% pada tiap-tiap kuartalnya. Namun, ketika Samsung berhasil mendominasi penjualan perangkat smartphone di seluruh dunia, tentu pangsa pasar dari mobile ad di Android dimenangkan oleh Samsung.
- Perangkat mobile seperti ponsel serta tablet telah menggeser PC Desktop.
Sudah bukan rahasia lagi jika perangkat mobile saat ini telah menggantikan banyak fungsi PC sebelumnya, begitu pula dengan pergerakan iklan mobile yang pangsa pasarnya meningkat sebesar 12% di tahun ini, naik 6% dari tahun lalu.
Laporan yang dilansir oleh Opera Mediaworks tersebut mampu memberikan suatu kesimpulan akan penetrasi mobile yang kian luas di pangsa pengguna yang membawa sejumlah pergeseran dan penyesuaian yang harus disesuaikan oleh banyak pihak termasuk pihak pengiklan. Industri periklanan kerap dijadikan lahan monetisasi khususnya pada ekosistem mobile. Mulai dari aplikasi mobile media sosial, game, hingga aplikasi bebas sekalipun, monetisasi bisnis dari pengiklan hingga kini masih dipercaya sebagai salah satu strategi bisnis yang diandalkan.
Di laporan ini juga diprediksikan bahwa pada tahun-tahun mendatang, perangkat mobile diperkirakan menjadi salah satu media periklanan yang efektif dan menyasar kepada banyak pengguna. Bukan hal yang tak mungkin jika di waktu mendatang, perangkat mobile Anda juga kemungkinan akan kebanjiran banyak iklan seperti halnya siaran televisi dan juga YouTube. Semoga saja tidak terlalu mengganggu.
[ilustrasi foto: Shutterstock]