Lapakgaming Umumkan Rebranding, Komitmen di Industri Top-up dan Hiburan Digital

Lapakgaming memiliki target utama di pasar gamer lewat tagline yang lebih mudah diingat

Lapakgaming, platform top-up game dan produk digital yang berada di bawah naungan Bukalapak, baru saja mengumumkan rebranding pada Kamis (6/7).

Mengusung tagline "Dijamin Aman, Garansi 10x Lipat", rebranding ini merupakan upaya Lapakgaming untuk mempertegas posisi sebagai salah satu penyedia layanan top-up terbesar di Indonesia.

Selain itu, rebranding ini juga dilakukan untuk memperkuat komitmen perusahaan dalam menyediakan layanan top-up game dan produk digital termurah dengan keamanan yang terjamin bagi para pengguna setianya.

Di samping mengenalkan tagline baru, rebranding ini juga ditandai dengan peluncuran logo baru dan tampilan situs yang lebih segar.

Rebranding Untuk Menyesuaikan Pasar Gamer

AVP Gaming Bukalapak, Hendi Huang, mengatakan, “Rebranding ini kami rancang sesuai dengan semangat para gamers. Gamers biasanya identik dengan passionand full of energy, jadi kami ingin mewakilkan semangat mereka lewat rebranding Lapakgaming ini.”

"Di samping itu, kami juga ingin memberikan kemudahan bagi para gamers untuk top-up atau membeli keperluan in-game items dengan lebih nyaman, harga termurah, dan tentunya dijamin aman dengan garansi 10x lipat bilamana terjadi kendala dalam proses pembelian," ujarnya.

Lapakgaming diluncurkan secara resmi pada Juni 2020 yang lalu dan mulai berjalan di bulan Desember di tahun yang sama.

Dalam waktu yang relatif singkat, platform ini mencatatkan pertumbuhan bisnis yang signifikan dan mengukuhkan diri sebagai salah satu situs top-up terbesar di Indonesia.

Sepanjang tahun 2022, Lapakgaming mencatatkan pertumbuhan traffic hingga lebih dari 200 persen. Pertumbuhan itu sejalan dengan meningkatnya jumlah transaksi dan pendapatan perusahaan yang mencapai lebih dari 100 persen.

Pencapaian ini merefleksikan perkembangan tren mobile gaming di Indonesia. Menurut laporan data.ai, Indonesia mencatatkan jumlah unduhan game mobile sebanyak 3,45 miliar sepanjang 2022.

Dalam hal transaksi, peningkatannya juga cukup terlihat. Bahkan tercatat, gamer Indonesia menghabiskan sekitar US$370 juta untuk transaksi game mobile saja, yang berarti bertambah US$50 juta dari tahun sebelumnya.

Lapakgaming juga menawarkan produk dengan harga bersaing jika dibandingkan dengan platform top-up lain, sistem keamanan transaksi yang terjamin, metode pembayaran yang beragam, dan jumlah kategori game yang terus bertambah.