Dark
Light

Konten Apex Legends Season 2 – Hero Baru, Ranked Mode, dan Buff Mozambique!

4 mins read
June 10, 2019
Apex Legends

E3 2019 telah dimulai! Ajang pameran video game akbar ini selalu ditunggu tiap tahun karena di dalamnya para developer dan penerbit game berlomba-lomba memamerkan hal baru yang tengah mereka kerjakan. Akan tetapi Electronic Arts (EA) ternyata punya acara sendiri. Sehari sebelum acara E3 dimulai, EA menggelar tayangan livestream bernama EA PLAY untuk mengumumkan berbagai karya mereka secara eksklusif.

Bagi para penggemar Apex Legends, EA PLAY kali ini penuh dengan kabar menggembirakan. Menurut Drew McCoy, Project Lead di Respawn Entertainment, mereka telah mengumpulkan berbagai feedback dari penggemar sejak Battle Pass Season 1 dirilis, dan kini akan merilis konten-konten yang jauh lebih baik sesuai keinginan penggemar. Apa saja konten yang dimaksud?

Legend Baru: Wattson

Setelah lama menjadi rumor, EA akhirnya resmi mengungkap hero alias Legend kesepuluh dalam Apex Legends, yaitu Wattson. Menyandang julukan “Static Defender”, Wattson adalah Legend yang sebetulnya bukan seorang petarung, namun seorang insinyur. Bersama ayahnya, Wattson adalah salah satu orang yang berperan dalam menciptakan turnamen Apex Games. Jadi meski bukan petarung, ia dari kecil sudah hidup di dalam arena.

Gadis 22 tahun bernama asli Natalie Paquette ini memiliki kemampuan berbasis manipulasi listrik. Ia menempati posisi Support, seperti Lifeline, namun juga mampu bermain ofensif berkat kemampuan ultimate miliknya yang unik. Wattson memiliki tiga ability, yaitu:

  • Perimeter Security (Tactical Ability) – Wattson dapat menaruh tiang-tiang di atas tanah yang akan saling terhubung untuk membentuk pagar listrik. Bila musuh melewati pagar ini, mereka akan terkena damage dan slow. Wattson dapat menaruh hingga 12 tiang dengan kombinasi sesuka hati.
  • Interception Pylon (Ultimate Ability) – Wattson meletakkan robot yang akan melindungi area sekitarnya dari granat atau segala macam bombardment. Pylon ini juga akan mengisi shield anggota tim yang ada di dekatnya.
  • Spark of Genius (Passive Ability) – Setiap kali Wattson menggunakan Ultimate Accelerant, ultimate miliknya akan langsung terisi penuh. Artinya Wattson bisa meletakkan banyak Pylon bersamaan (maksimal 3) bila ia memiliki stok Ultimate Accelerant yang cukup. Tactical Ability milik Wattson juga akan terisi lebih cepat bila ia berdiri di dekat Pylon.
Apex Legends - Bloodhound Legendary Hunt
Sumber: EA

Senjata Baru dan Buff untuk Mozambique?

Respawn kembali merilis satu senjata baru bernama L-STAR, dan Drew McCoy secara gamblang menyebutkan bahwa senjata ini adalah senjata OP (overpowered). Sebelumnya juga muncul di Titanfall, L-STAR adalah machine gun energi yang sangat kuat dan mampu menghancurkan pintu dengan daya ledaknya. Karena senjata ini sangat kuat, L-STAR hanya bisa didapat secara acak dari Care Package dan pelurunya tidak bisa diisi ulang.

Selain L-STAR, Respawn juga akan merilis dua Hop-Up Attachment baru, namun McCoy masih merahasiakan detailnya. Ia hanya berkata bahwa dengan Hop-Up baru ini, kemungkinan Mozambique akan menjadi senjata yang “layak digunakan”. Anda yang main Apex Legends tentu tahu bahwa Mozambique merupakan senjata terburuk dalam game. Mungkinkah hal itu akan berubah?

Event Baru: Legendary Hunt

Di bulan Juni ini, Apex Legends mendapatkan event terbatas yang disebut Legendary Hunt. Untuk waktu terbatas, para pemain dapat mengikuti mode khusus bernama Elite Queue. Syaratnya, mereka harus berhasil masuk peringkat 5 besar dalam ronde yang dimainkan. Dalam Elite Queue mereka akan dihadapkan dengan para pemain yang sama-sama berhasil masuk ke 5 besar. Jadi mode ini akan lebih kompetitif dari biasanya.

Dengan mengikuti berbagai tantangan sepanjang event, pemain bisa memperoleh berbagai imbalan menarik. Termasuk di antaranya skin Epic untuk Bloodhound bernama Master of the Hunt, skin untuk G7 Scout bernama Wolfpack, serta skin untuk Triple Take bernama Tamed Beast. Seluruh pemilik Battle Pass Season 1 juga akan mendapat skin Honored Prey untuk R-301, dan mereka yang berhasil mencapai level 15 di Battle Pass berhak menerima skin khusus Wraith bernama Night Terror.

Konten Battle Pass Season 2

Bila Season 1 kemarin dirilis dengan judul Wild Frontier, Apex Legends Season 2 akan memiliki judul Battle Charge. Respawn menyadari bahwa Battle Pass Season 1 memiliki banyak kekurangan, mulai dari bentuk skin yang kurang menarik, cara level up yang terlalu grindy, hingga banyaknya imbalan yang cenderung tidak berguna. Kini mereka melakukan banyak perombakan besar.

Apex Legends - Legendary Hunt Skins
Skin Honored Prey (R-301) dan Night Terror (Wraith) | Sumber: EA

Pertama, Battle Pass Season 2 akan memiliki misi-misi tantangan yang membuat proses level up lebih cepat serta menyenangkan. Terdapat Daily Challenges dan Weekly Challenges yang bisa Anda coba, dan tantangan-tantangan ini bersifat stacking. Maksudnya, bila Anda berhenti memainkan Apex Legends beberapa lama pun, tantangan itu tidak akan hilang dan dapat Anda lanjutkan.

Imbalan berwujud Badge dan Stat Tracker kini sama sekali dihilangkan, diganti dengan jenis-jenis imbalan baru. Namun McCoy tidak menjelaskan detailnya. Battle Pass Season 2 juga memiliki imbalan berupa Crafting Metal, sehingga ketika Anda mencapai level 100, Anda akan memiliki cukup Crafting Metal untuk membuat satu skin tingkat Legendary sesuai keinginan.

Ada empat Legendary Skin eksklusif yang diberikan dari imbalan Battle Pass kali ini, dua di antaranya adalah skin karakter dan dua sisanya skin senjata. Untuk karakter, Caustic mendapat skin bernama Prince of Darkness, sementara Octane mendapat skin Jade Tiger. Senjata Spitfire mendapat skin Intimidator, sedangkan R-301 mendapat skin keren bernama Iron Rampage. Khusus untuk Iron Rampage, terdapat dua versi yaitu versi biasa dan versi Gold.

Ranked Mode

“Ketika kami mendesain Apex Legends, kami ingin memiliki semacam inti kompetitif di dalamnya. Game ini dimaksudkan untuk dimainkan selama ratusan jam agar bisa dikuasai, ada pengalaman belajar yang sangat dalam. Jadi, Elite Queue adalah langkah pertama kami untuk menuju panggung kompetitif yang lebih tinggi. Di Season 2 ini saya sangat, sangat, sangat senang bisa mengumumkan bahwa kami akan meluncurkan Ranked Mode,” papar McCoy. Akhirnya, mode yang ditunggu banyak orang telah tiba!

Ranked Mode menempatkan pemain dalam enam tingkatan, dimulai dari Bronze hingga yang paling tinggi yaitu Apex Predator. Setiap akhir Season, para pemain juga akan memperoleh imbalan sesuai dengan rank mereka. McCoy berkelakar bila Anda adalah pemain “garbage tier” maka Anda akan masuk ke peringkat Wood bersama dengan dirinya dan pembawa acara EA PLAY, Alex Mendez.

Demikianlah seluruh update baru Apex Legends yang diumumkan EA dalam acara EA PLAY. Menurut saya langkah yang diambil EA sudah sangat tepat, mereka memperbaiki nyaris semua keluhan penggemar dari Battle Pass Season 1 dan menyajikan konten dengan kualitas lebih baik. Satu saja request penggemar yang belum terpenuhi, yaitu mode Solo dan Duo. Tapi mungkin sebetulnya kedua mode itu tidak diperlukan.

Setelah mengumumkan semua konten di atas, EA menutup sesi dengan sebuah trailer yang diakhiri oleh adegan misterius di mana muncul mata raksasa di tengah-tengah permainan. “Mungkin sepasang benda besar akan datang ke King’s Canyon di awal Season 2,” kata McCoy. Apakah EA masih menyimpan fitur atau konten rahasia yang akan muncul di bulan Juli nanti? Kita tunggu saja tanggal mainnya.

Sumber: EA

Previous Story

Star Wars Jedi: Fallen Order Jadi Andalan EA di E3 2019

PasarPolis Thailand Vietnam
Next Story

Startup Insurtech PasarPolis Ekspansi ke Thailand dan Vietnam

Latest from Blog

Don't Miss

Kenapa Battle Royale Populer?

Sekarang, battle royale jadi salah satu genre populer, apalagi di

Tutup Apex Legends Mobile, Apa Strategi Mobile EA?

Minggu lalu, Electronic Arts (EA) mengumumkan bahwa mereka akan menutup