Konsultan Public Relations (PR) Kennedy, Voice & Berliner (KVB) hari ini (2/12) secara resmi memperkenalkan solusi PR sebagai bentuk dukungannya terhadap ekosistem startup Indonesia melalui platform online voiceofstartups.org. Semangatnya ialah mampu mengakomodasi perihal PR dan menyuarakan kredibilitas startup secara luas. Platform online Voice of Startups merupakan langkah awal dari keseluruhan solusi layanan konsultasi PR Voice of Startups yang hari ini resmi diluncurkan, yang mengambil fokus tentang startup seiring dengan berkembangnya industri ini di Indonesia.
“KVB dahulu juga startup, kami mulai dari nol. Pengalaman membangun KVB dan bagaimana PR memiliki peran strategis sebagai bagian dari pertumbuhan bisnis kami, mendorong kami untuk memperkenalkan Voice of Startups sejak 2012,” kata CEO KVB Dian Noeh Abubakar.
Dian memaparkan bahwa startup sering datang dengan model bisnis baru yang belum terlalu akrab di tengah masyarakat Indonesia. Berbeda dengan perusahaan besar yang telah memiliki nama dan model bisnis konvensional, startup memberikan tantangan tersendiri dalam menjalani jasa PR bagi pihaknya.
“Fungsi PR bukan semata-mata awareness atau malah dibutuhkan hanya ketika krisis saja, tetapi dimulai dengan membangun pondasi dari reputasi sebuah perusahaan, atau organisasi atau individu. Cara berpikir PR inilah yang diperlukan oleh para founder dan CEO startup sehingga startup yang mereka bangun diketahui memberikan manfaat atau impact untuk masyarakat, memiliki differentiating point di kalangan konsumen, serta memiliki business model yang dikomunikasikan dan dimengerti sehingga dapat dipahami oleh mitra bisnis dan pendana (VC/angel investor),” papar Dian.
Sejalan dengan semakin terbukanya market dan peningkatan wacana economic partnership dalam perdagangan internasional, startup turut berkesempatan melakukan manuver lincah terutama dengan memanfaatkan industri teknologi.
“KVB membuat voiceofstartups.org sebagai platform online untuk berdiskusi tentang PR dan economic partnership misalnya ASEAN Economic Community, agar diakses dengan mudah dari mana saja, dan kapan saja,” tutup Dian.