Salah satu prioritas layanan online Alfacart yang ingin diwujudkan pada kuartal ketiga 2016 adalah mengintegrasikan setidaknya 90% toko-toko Alfamart dan Alfacart untuk mendukung skema O2O yang menjadi andalannya. Sejauh ini, impian ini masih terkendala banyaknya gerai franchise Alfamart yang biasanya dimiliki perorangan.
Layanan e-commerce besutan PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk ini memberdayakan skema online-to-offline dan jaringan pick up point. Alfacart adalah bentuk transformasi baru toko online Alfamart yang sebelumnya bernama Alfaonline. Layanan ini resmi meramaikan pasar e-commerce Indonesia pada akhir Mei 2016.
“Hingga kini kami masih kesulitan untuk mengintegrasikan franchise Alfamart dan Alfacarrt yang ke depannya bisa menjadi opportunity bagi kami di Alfacart. Kami akan terus mencari solusi untuk mengatasi kendala tersebut,” kata COO dan CMO Alfacart Haryo Suryo Putro kepada DailySocial
Terintegrasinya semua gerai Alfamart dan Alfacart akan menambah titik-titik yang bisa digunakan konsumen untuk mengambil barang belanjaannya dan mempermudah konsumen untuk berbelanja, hal tersebut yang saat ini menjadi fokus dari tim Alfacart.
“Bagi kami di Alfacart, saat ini harus terus agresif mengejar ketinggalan. Fokus kita masih berusaha meningkatkan penetrasi ke pasar, meningkatkan brand awareness ke pasar, dan artinya perlu menambah tim,” kata Haryo.
Alfacart masih terus menambah tim yang diperlukan untuk mempercepat pertumbuhan bisnis yang ada dan memberikan edukasi kepada masyarakat luas terkait platform yang dimiliki Alfacart selama 4 bulan terakhir. Peluncuran aplikasi Alfacart di Android dan iOS diharapkan mendorong lebih banyak pengguna menggunakan aplikasi mobile untuk berbelanja di platform miliknya.
“End goal kita adalah agar semua pengguna terbiasa dan menyukai aplikasi mobile dari Alfacart. Dengan demikian bisa mendorong penggunaan aplikasi mobile Alfacart lebih banyak lagi,” kata Haryo.
Rencana lain yang akan diimplementasikan oleh Alfacart adalah pindah gedung kantor ke kawasan Serpong. Disebut-sebut gedung kantor tersebut akan dilengkapi fasilitas, desain,dan dekorasi dengan signature style Alfacart.
“Gedung kantor yang nantinya akan kami tempati merupakan bagian dari rencana awal Alfacart. Dengan demikian bisa membantu tim kami untuk bekerja lebih baik. Di sisi lain kami juga berusaha untuk meningkatkan efficiency, tidak hanya kepada brand awareness,” kata Haryo.