Kemitraan strategis antara Formula 1® dan Lenovo sebagai Mitra Global, yang berfokus pada inovasi dan performa, memasuki babak baru.
Kedua pihak mengumumkan keberhasilan uji coba perdana laptop ThinkPad X9 Aura Edition bertenaga Artificial Intelligence (AI) dari Lenovo dalam lingkungan operasional F1. Keberhasilan uji coba awal ini membuka jalan untuk fase kedua yang kini sedang berjalan dan akan berlanjut sepanjang musim 2025.
Uji coba ini dilaksanakan di Event Technical Centre (ETC) F1 selama gelaran FORMULA 1 HEINEKEN CHINESE GRAND PRIX 2025. Perangkat tersebut, yang didukung platform Intel Lunar Lake dan fitur Copilot+, diuji untuk mendukung pemrosesan data balapan dan meningkatkan efisiensi operasional, menandai sebuah momen terobosan bagi komputasi edge berbasis AI dalam olahraga yang sangat bergantung pada kecepatan dan akurasi data.
Roberto Dalla, Chief Technical and Engineering Officer Formula 1, mengatakan, “ThinkPad X9 Aura Edition merupakan kemajuan besar dalam teknologi komputasi cerdas. Fitur-fitur seperti Smart Modes, Smart Share, dan Smart Care terintegrasi secara mulus dan dirancang untuk meningkatkan pengalaman pengguna serta produktivitas. Kami berkesempatan untuk mengujinya selama gelaran FORMULA 1 HEINEKEN CHINESE GRAND PRIX 2025.”
Dr. Tolga Kurtoglu, Chief Technology Officer Lenovo, menambahkan, “Merupakan pengalaman yang luar biasa menyaksikan AI PC inovatif kami diuji dalam salah satu lingkungan dengan tekanan tertinggi, yakni selama akhir pekan F1 Sprint. Melalui kemitraan kami dengan Formula 1, kami dapat mendorong batas inovasi teknologi di dunia motorsport—tidak hanya untuk mendukung operasional balapan, tetapi juga menciptakan pengalaman tak terlupakan bagi para penggemar di seluruh dunia. Uji coba terbaru ini menunjukkan potensi perangkat keras berbasis AI dalam menyederhanakan proses pembuatan konten, mempercepat penyampaian cerita dan membuat penggemar merasa lebih dekat dengan aksi balap secara real-time.”
F1 Event Technical Centre (ETC) adalah pusat teknologi portabel yang dibawa ke setiap seri balapan dan berfungsi sebagai pusat pengumpulan data krusial seperti sistem penentuan waktu dan telemetri, yang kemudian dikirim kembali ke Media & Technology Centre (M&TC) F1 di Inggris.
Berbagai produk Lenovo—mulai dari laptop, tablet, workstation, monitor, server, hingga smartphone Motorola—telah terintegrasi secara mendalam dalam operasional ETC.
Di dunia F1 di mana setiap detik sangat berarti, solusi AI PC dari Lenovo berpotensi menyederhanakan komunikasi, meningkatkan kolaborasi jarak jauh, dan mempercepat pemrosesan data untuk pengambilan keputusan strategis yang lebih cerdas.
Selain itu, uji coba ini menunjukkan bahwa penggunaan PC berperforma tinggi yang lebih efisien dapat membantu F1 mengurangi jejak perangkat keras yang dibutuhkan di setiap lokasi balapan. Hal ini berpotensi meminimalkan kebutuhan pengiriman peralatan dalam jumlah besar, yang pada akhirnya mengurangi konsumsi energi dan emisi transportasi. Komitmen F1 untuk mencapai net zero carbon pada akhir dekade ini menjadi salah satu pendorong utama dari kolaborasi teknologi ini.
Berdasarkan keberhasilan uji coba awal di Shanghai, Formula 1 dan Lenovo akan terus menjajaki peluang untuk menguji AI PC dan teknologi mutakhir lainnya sepanjang musim 2025. Ambisi jangka panjang dari kemitraan ini adalah untuk terus meningkatkan operasi penyiaran dan memperkaya pengalaman menonton bagi para penggemar, membawa mereka lebih dekat dengan momen-momen di lintasan.
Disclosure: Artikel ini disusun dengan bantuan AI dan dalam pengawasan editor.