Persaingan di layanan perbandingan harga nampaknya bakal semakin menarik. Setelah raksasa Jepang Kakaku menghadirkan Priceprice untuk kawasan Asia Tenggara, termasuk Indonesia, pemain lokal seperti Telunjuk tidak tinggal diam. Hari ini Telunjuk mengumumkan penambahan kategori baru yang dicakupnya, yaitu pakaian dan sepatu (fashion). Untuk fitur ini, Telunjuk baru memperoleh suplai dari Zalora Indonesia, Berrybenka, Maskool.in, LocalBrand dan lain sebagainya.
Khusus untuk kategori baru ini, Telunjuk tidak melakukan perbandingan head-to-head antar berbagai merchant untuk barang yang sama. Telunjuk hanya memberikan panduan informasi berbagai jenis barang fashion yang dijual di partner-partner tersebut, berdasarkan jenis dan harga barangnya. Hal ini lebih mirip dengan mesin pencari yang spesifik mencari barang tertentu. Konsep ini berbeda dengan perbandingan harga barang elektronik di Telunjuk, di mana banyak toko menjual barang yang sama dengan harga dan layanan tambahan yang berbeda.
Kami berbincang dengan Hanindia Narendrata dari Telunjuk tentang bisnis layanan perbandingan harga di Indonesia. Memang menurut Hanindia masih banyak terjadi salah kaprah tentang layanan ini. Kebanyakan menganggap layanan seperti ini tidak berbeda dengan toko online, meskipun tentu saja praktek di lapangannya berbeda.
Merchant sendiri juga dirasa masih banyak yang takut untuk dibandingkan dengan kompetitornya. Padahal, menurut Hanindia, di sini kesempatan mereka untuk memberikan informasi ke konsumen tentang kelebihan tokonya masing-masing, misalnya adanya harga termurah, bebas ongkos kirim ataupun cicilan pembayaran melalui kartu kredit dengan bunga 0%.
Menanggapi masuknya kompetitor asing yang masuk ke Indonesia, Hanindia mengatakan bahwa pihaknya sangat senang jika ada pemain besar dari luar (negeri) dengan modal besar yang datang. Diharapkan pemain asing ini bisa membantu percepatan edukasi pasar lokal. Telunjuk sendiri, menurut Hanindia, cukup percaya diri dengan pengetahuan yang mereka miliki tentang market behavior masyarakat Indonesia. Mereka yakin dapat mengeksekusinya dengan lebih baik ketimbang pemain-pemain asing.
Saat ini Telunjuk berkantor di FREEWARE yang merupakan coworking space gratis yang disiapkan oleh Grupara di bilangan Ampera – Jakarta Selatan. Selain itu Telunjuk juga masih mendapatkan dukungan mentoring dan networking yang signifikan dari Project Eden. Sebagai dampaknya, Telunjuk saat ini memiliki pertumbuhan 20%-30% dalam hal traffic, meskipun tidak diinformasikan soal pendapatan yang diperoleh layanan ini setiap bulannya.