Sebagai lanjutan dari kegiatan Microsoft Affordable Access Initiative Grant, Kelase mengadakan serangkaian kegiatan untuk mengoptimalkan implementasi teknologi digital dalam pendidikan. Sebelumnya dalam program Microsoft tersebut, Kelase mendapatkan pendanaan dan dukungan infrastruktur komputasi awan Microsoft Azure untuk mengembangkan layanan end-to-end solusi pembelajaran berbasis TIK (teknologi informasi dan komunikasi) agar dapat dinikmati oleh sekolah-sekolah di pelosok Indonesia.
Bertepatan dengan Hari Pendidikan Nasional, Kelase bekerja sama dengan Microsoft Indonesia dan PT Trakindo Utama memberikan akses pembelajaran digital kepada sekolah di Merauke. Salah satu hasil inovasi yang diberikan berupa Kelase Mobile Lab, yakni sebuah paket perangkat TIK yang didesain untuk mudah dipindahkan dan digunakan di area yang tergolong sulit dijangkau.
“Kelase Mobile Lab dihadirkan untuk memberi akses kepada sekolah-sekolah di pelosok Indonesia untuk dapat menerapkan pembelajaran digital dengan lebih terjangkau dan mudah. Paket piranti TIK ini didesain untuk bisa berpindah dari satu kelas ke kelas lain, selain itu dengan adanya server kelas berikut aplikasi dan konten edukasi digital yang disertakan akan memudahkan siswa dan guru melakukan kolaborasi dan pembelajaran digital dengan koneksi internet yang minim,” ujar Winastwan Gora, Chief Operating Officer PT Edukasi Satu Nol Satu (Kelase).
Gora menuturkan, selain menyediakan Kelase Mobile Lab sebagai sarana belajar, pihaknya juga memberikan pelatihan dan pendampingan bagi para guru dan siswa untuk mampu belajar secara efektif memanfaatkan TIK sebagai perangkat produktivitas belajar.
“Kami sangat senang dapat kembali mendukung kegiatan Kelase dengan memberikan akses pembelajaran digital. Bantuan piranti TIK ini kami harapkan dapat membantu proses pembelajaran di sekolah menjadi lebih kreatif dan kolaboratif. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya mendukung misi Microsoft untuk memberdayakan masyarakat dan organisasi, terutama di sektor pendidikan, sehingga dapat meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat di era transformasi digital saat ini,” sambut Corporate Affairs Director Microsoft Indonesia Ruben Hattari.
SDN Inpres Polder Merauke merupakan salah satu dari 40 Sekolah Dasar Negeri binaan Trakindo yang mendapatkan kesempatan untuk menerima suguhan tersebut dari Kelase.
“SDN Inpres Polder Merauke merupakan salah satu dari 40 Sekolah Dasar Negeri binaan Trakindo. Dalam menerapkan pembelajaran berbasis proyek sebagai bagian dari pelaksanaan program pendidikan berbasis karakter yang kami selenggarakan, SDN Inpres Polder ini menunjukkan kemajuan yang cukup baik. Hal inilah yang kemudian menjadi dasar terpilihnya SDN Inpres Polder sebagai sekolah percontohan berbasis TIK oleh mitra kerja kami,” ungkap Chief Administration Officer PT Trakindo Utama Maria T. Kurniawati.