26 November 2021

by Galih

Pasar Kartu Grafis akan Kedatangan Pemain Baru Asal Tiongkok

Peluang pasar kartu grafis memang kini sangat menggiurkan.

GPU (Graphic Processing Unit) atau prosesor dari kartu grafis memang menjadi salah satu komponen yang paling berharga dalam beberapa tahun ke belakang. Maraknya penambangan cryptocurrency dan jaringan suplai dunia (global supply chain) yang terganggu akibat pandemi membuat ketersediaan dari GPU jadi langka.

Dua pemain utama GPU, yaitu NVIDIA dan AMD kini tengah disibukkan untuk memenuhi permintaan dari seluruh dunia. Sedangkan pemain baru yaitu Intel masih terus mempersiapkan kartu grafis perdananya, Intel Arc.

Namun yang luput dari pantauan adalah ternyata ada pemain-pemain baru yang juga sedang bersiap meramaikan pasar GPU dunia. Dikabarkan oleh Techspot, ada beberapa perusahaan teknologi asal Tiongkok yang kini tengah memberi perhatian lebih ke industri ini.

Image credit: Jingjia Micro

Yang pertama adalah Jingjia Micro (atau lebih dikenal sebagai Jingjiawei) yang dikabarkan tengah menguji coba dua jenis GPU. Kartu grafis yang pertama adalah untuk pasar low end dengan performa yang disebut setara dengan GeForce GTX 1050 atau Radeon RX 560. Sedangkan yang kedua adalah kartu grafis menengah yang disebut setara dengan GTX 1080 dan RX Vega 64.

Jingjiawei sendiri bukanlah nama baru di Tiongkok. Perusahaan ini telah didirikan sejak 2006 silam. Dan selama bertahun-tahun Jingjiawei memang berfokus dalam riset dan pengembangan GPU. Di awal kehadirannya, mereka telah memperoduksi chip GPU untuk kontrol dan display elektronik pada peralatan militer.

Image Credit: Innosillicon

Perusahaan lainnya adalah Innosilicon, perusahaan yang bergerak pada produksi chipset ini bekerja sama dengan perusahaan Xiadong yang memiliki pengalaman dalam membuat server GPU. Kolaborasi antara dua perusahaan ini telah menghasilkan sebuah kartu grafis yang disebut sebagai Fenghua 1.

Berbeda dengan Jingjia Micro yang telah cukup jelas membeberkan detail produknya, Fenghua 1 hanya dilaporkan akan menggunakan memori video GDDR6X milik Micron dan prosesor yang didasarkan pada salah satu desain chipset milik Innosilicon.

Menurut data yang ada, kartu grafis Fenghua 1 ini akan memiliki performa komputasi 6 teraflop, yang membuatnya setara dengan kartu grafis mid-range seperti GTX 1660 SUPER dan AMD RX 6600. Sebagai tambahan, kartu ini nantinya akan kompatibel dengan port PCIe 4.0.

Untuk sekarang, masih belum ada kepastian kapan Jingjia Micro maupun Innosilicon akan memperkenalkan produk barunya. Prediksinya, kedua kartu grafis baru tersebut akan mulai tersedia untuk konsumen antara 2022-2023 mendatang.