Tak lama setelah diluncurkan pada Februari lalu, situs sosial media lokal bagi para lajang, Jomblo, belum lama ini telah merilis aplikasi mobile perdananya yang diperuntukkan bagi platform Android. Dengan membawa fitur dan fungsi yang sama dengan versi website, Jomblo mengincar pertumbuhan yang pesat pada pangsa pengguna mobile.
Aplikasi perdana Jomblo ini memang tidak menghadirkan layanan yang baru. Seluruh fitur yang diusungnya tetap sama dengan versi website namun tentu menawarkan penggunaan yang jauh lebih ringkas. “Kebanyakan fitur-fitur di aplikasi mobile akan sama dengan desktop, mungkin hanya mempermudah akses saja bagi user, dan juga notification akan bisa langsung diterima apabila ada message baru ke user,” ungkap Darrick Rochili selaku co-founder Jomblo kepada DailySocial.
Bagi yang belum pernah mengenal startup baru ini, Jomblo merupakan sebuah platform media sosial yang dapat memfasilitasi pengguna dalam mencari teman dan pengalaman baru, khususnya bagi para lajang. Jomblo sendiri menggunakan sistem profile matching, di mana bagi setiap pengguna akan dipertemukan dengan pengguna lain yang memiliki kesamaan kriteria dan profil umumnya, sehingga melalui platform Jomblo, peluang untuk melepas status lajang akan cukup besar.
Seperti yang sudah disampaikan sebelumnya, pengguna bisa melakukan segala fungsi yang tersedia pada website Jomblo dengan melalui aplikasi mobile. Fitur-fitur umum yang ada seperti update status, kirim pesan, timeline teman semua tersedia dan dapat diakses dengan mudah, begitu pula dengan beberapa fitur andalan yang khusus bagi para lajang seperti fitur Cari Jomblo dan Galeri Jomblo yang turut ditampilkan dengan apik lewat aplikasi gratis ini.
Fitur Galeri Jomblo sendiri sebenarnya hanya perubahan dari sistem pencarian teman yang umum. Dalam fitur ini pengguna bisa melihat foto-foto pengguna lain dari lawan jenis dan dapat memilih apakah mereka suka atau tidak suka dengan sosok yang tertampil untuk kemudian bisa mengirimkan permintaan berteman kepada pilihannya.
Untuk meramaikan pengguna yang berinteraksi di dalam platform-nya, Jomblo melakukan langkah inisiatif berupa penghubungan akun Facebook ke dalam Jomblo sehingga memudahkan dalam pencarian teman yang sesuai kriteria, dalam hal ini Jomblo mengkurasi daftar teman di Facebook yang diperkirakan cocok dan memiliki kesamaan minat.
Walau baru hadir di Android, pihak Jomblo sendiri mengungkapkan dalam masa mendatang pihaknya akan memperluas jangkauan pengguna yang tentu berada dalam ragam platform smartphone lain seperti iOS, Windows Phone, dan lain sebagainya. Yang paling mendekati saat ini adalah platform iOS. “ Untuk iOS kemungkinan akan diluncurkan sebelum akhir tahun ini, namun untuk Windows Phone kami belum memiliki rencana apa pun, walau begitu kami tetap pantau perkembangannya karena hingga kini Windows Phone belum begitu terlihat traction-nya,” ujar Darrick.
Saat ini Jomblo diklaim telah memiliki 32.000 pengguna, walau tidak sepenuhnya merupakan pengguna aktif, tetapi menurut Darrick, Jomblo saat ini tengah bertumbuh dengan cukup baik, hal ini menurutnya dibuktikan lewat aplikasi Jomblo yang baru saja diluncurkan telah memperoleh jumlah unduhan lebih dari sekitar 1.000 kali unduhan. “Kami mengharapkan ke depannya jumlah pengguna yang mengakses jomblo lewat perangkat mobile dapat lebih banyak ketimbang versi desktop-nya karena tentu penggunaan mobile lebih mudah diakses bagi pengguna,” imbuh Darrick.
