Dark
Light

Ini Dia Tiga Pemenang Kompetisi Startup SPICA Runaway 2016 (UPDATED)

1 min read
May 27, 2016
Tiga startup finalis yang berhasil memenangkan kompetisi SPICA Runaway adalah Pedava, Kostoom, dan Barber Ranger / DailySocial

Kompetisi startup SPICA Runaway yang digagas oleh POPULAR, Gaharu Activation, dan Arrbey Consulting telah berakhir pada 25 Mei 2016 kemarin. Di acara puncak yang juga sekaligus merayakan POPULAR’s 28th Anniversary ini, SPICA Runaway mengumumkan tiga startup yang berhasil keluar sebagai pemenang. Mereka adalah Pedava, Kostoom, dan Barber Ranger. Di samping itu, digelar juga CEO Runway Dialog dengan topik “Road to 1000 StartUps” yang melibatkan para CEO perusahaan ternama.

Kompetisi SPICA Runaway adalah kompetisi startup teknologi yang digagas POPULAR, Gaharu Activation, dan Arrbey Consulting sebagai bentuk dukungan terhadap target 1000 startup di tahun 2020 yang dicanangkan pemerintah. Nama SPICA sendiri diambil dari nama salah satu lima belas bintang yang bersinar paling terang yang dapat diamati dari Bumi. Bintang tersebut termasuk dalam konstelasi rasi bintang virgo dan merupakan bintang kembar yang saling mengitari.

Rencananya, SPICA Runaway akan digelar tiap tahun untuk mencari startup paling bersinar dan berkualitas. Di tahun pertamanya, kompetisi ini fokus pada industri gaya hidup dan hiburan yang meliputi bidang fashiontravel, hiburan, jasa, dan kuliner.

Hal yang menarik dari SPICA Runaway yaitu keterlibatan Foxy Tech Ladies untuk berpartisipasi aktif dalam bisnis startup yang terlibat dalam kompetisi. Foxy Tech Ladies adalah talenta-talenta majalah POPULAR yang punya latar belakang bisnis di bidang gaya hidup dan hiburan.

Setelah melalui proses seleksi ketat, ada enam startup yang berhasil lolos untuk maju ke tahap speed dating dan bootcamp selama satu minggu. Dari enam startup tersebut, dipilih kembali tiga startup yang paling bersinar. Hasilnya, ada tiga startup yang berhasil keluar sebagai pemenang kompetisi startup SPICA Runaway 2016 ini.

Startup Pedava yang berhasil keluar sebagai juara pertama dalam kompetisi startup SPICA Runaway / DailySocial
Startup Pedava yang berhasil keluar sebagai juara pertama dalam kompetisi startup SPICA Runaway / DailySocial

Berikut adalah daftar tiga startup yang berhasil menjadi pemenang kompetisi startup SPICA Runaway 2016:

  • Juara pertama ditempati oleh Pedava. Startup yang dibangun oleh Muhammad Sofa dan Putri Wahyuni ini fokus sebagai sebuah situs belanja online yang menawarkan barang berupa set fashion dengan berbagai gaya.
  • Juara kedua ditempati oleh Kostoom, sebuah platform yang mampu menghubungkan konsumen dengan penjahit yang terdaftar di seluruh Indonesia. Startup ini dibangun oleh Putry Yulia.
  • Juara ketiga direbut oleh Barber Ranger yang tengah mengembangkan aplikasi untuk memesan pemangkas rambut ke rumah dan memberikan layanan pangkas rambut. Barber Ranger dibangun oleh Ridha Rezeqi.

Co-Founder Pedava Putri Wahyuni mengungkapkan jika dirinya senang sekaligus tidak menyangka bisa terpilih jadi juara di SPICA Runaway. “Semoga saja Pedava bisa berkembang dalam waktu cepat. Kami [berencana] akan launching aplikasina bulan depan,” ujar Putri.

Ketiga startup pemenang kompetisi SPICA Runaway 2016 ini rencananya akan diikutsertakan dalam IBM Global Entrepreneur Program. Di samping itu, insentif lain yang didapat adalah dihubungkan dengan jaringan angel investor dan kesempatan untuk mendapat investasi.

Updated: Kami menambahkan informasi tanggapan dari Co-Founder Pedava Putri Wahyuni.


Disclosure: DailySocial adalah strategic partner SPICA Runway 2016

Previous Story

Xbox One Baru Dengan Codename ‘Scorpio’ Akan Hadir Tahun Depan?

Next Story

Tips Bermain CS:GO Untuk Pemula Persembahan Tim NXL

Latest from Blog

Don't Miss

akselerator Remake City Jakarta

Rencana Eragano, Gandeng Tangan, Kostoom, WeCare Pasca Ikuti Akselerator “Remake City Jakarta”

Eragano, Gandeng Tangan, Kostoom, WeCare telah menyelesaikan program akselerator Remake

Bekraf Tetapkan 11 Startup untuk Mengikuti Ajang Startup Istanbul 2016

Setelah melewati proses seleksi selama dua bulan, Badan Ekonomi Kreatif