11 September 2013

by Yoga Wisesa

Infinity Blade 3 Diumumkan di Peluncuran iPhone 5S dan 5C

Saya tidak pernah mencoba Infinity Blade, tetapi saat Infinity Blade II pertama kali dirilis untuk iPhone 4S, saya terkesima oleh apa yang dapat dilakukan oleh handheld berukuran mungil untuk menjalankan game yang memiliki konten raksasa. Infinity Blade II mendapatkan resepsi publik yang luar biasa dan fans menuntut sekuel kedua. Akhirnya sang co-founder Chair Entertainment Donald Mustard mengumumkan Infinity Blade 3 di acara peluncuran iPhone 5S dan 5C beberapa saat lalu.

Apa saja yang membuat game ini berbeda dari game sebelumnya? Hal yang paling mendasar adalah besar dari game itu sendiri, dunia Infinity Blade 3 delapan kali lebih luas dari sebelumnya. Semua ini berkat delapan kastil raksasa yang disebar dalam peta dunianya. Infinity Blade 3 juga memiliki mode multiplayer Clash Mobs serta sejumlah side-quest diracik lebih detail dan lebih banyak. Dan berbeda dari sebelumnya, Anda disajikan dua tokoh utama, Siris dan Isa.

Donald Mustard memberi penjelasan lebih lanjut di acara peluncuran 5S dan 5C semalam, "Untuk pertama kalinya, Infinity Blade lebih terbuka luas dengan gameplay non-linear dan itu semua terasa karena IF3 menyajikan sistem home base baru yang dituangkan sebagai tempat persembunyian pemain. Infinity Blade 3 mengisahkan duo jagoan Siris dan Isa yang melarikan diri dari kejaran Deathless, sambil mengumpulkan tim untuk menghentikan Worker of Secrets. Kini pemain mendapatkan sebuah area hub tempat mereka kembali setelah mengerjakan quest. Setelah bertualang dan bertempur, di tempat ini Anda bisa mengisi ulang persediaan dan berinteraksi dengan karakter-karakter lain yang telah Anda rekrut." Fitur seperti ini bukanlah hal baru dalam dunia videogame, Dragon Age: Origins, Mass Effect bahkan Neverwinter Nights telah memilikinya, namun menjadi hal yang sangat komprehensif untuk sebuah game action-RPG di device Apple.

Melanjutkan komentar Donald, kini pemain dapat merekrut empat anggota tim, masing-masing menawarkan kemampuan esensial yang berbeda: pandai besi, crafting, jual-beli hingga kemampuan meracik ramuan. Pemain bisa menciptakan sihir ataupun senjata dari bahan-bahan yang mereka kumpulkan. Sama seperti permainan role-playing lain, jika Anda mengumpulkan cukup XP, kemampuan baru akan terbuka.

Selain itu, dua karakter utama yang bisa Anda mainkan masing-masing memilik tiga tipe pertempuran yang berbeda dengan 135 jenis senjata dan perlengkapan lain. Itu berarti ada enam gaya tarung dengan senjata dan kombo yang bervariasi.

Namun kecanggihan game ini tidak hanya terlihat dari apa yang bisa Anda lakukan. Saat Anda bertarung dengan musuh dan merusak salah satu senjatanya, ia akan mengubah gaya bertempur. Chair Entertainment juga menjanjikan bahwa musuh akan berlaku lebih cerdas, mereka bisa memungut senjata yang berserakan dan menggunakannya untuk menghabisi pemain, bahkan mereka bisa menghancurkan pilar dan mengambil puingnya sebagai senjata.

Hal menarik lain adalah mode multiplayer Infinity Blade 3. Ada tiga tipe permainan yang disajikan di dalamnya: Clash Mobs, yang saya sebutkan di atas, dimana pemain berbeda akan bekerja sama mengalahkan satu musuh raksasa. Time trial, Anda harus bertahan hidup serangan gelombang musuh yang semakin sulit dalam batas waktu tertentu. Yang terakhir, mode multiplayer yang menjadi andalan Infinity Blade 3, Aegis Tournament. Di sini pemain akan diadu secara kompetitif untuk bertahan di dalam permainan paling lama dan berada urutan skor tertinggi untuk memperebutkan hadiah dari Chair.

Satu hal terakhir, cerita Infinity Blade 3 rencananya ditulis oleh novelis New York Times bestseller, Brandon Sanderson. Saya sangat penasaran bagaimana game ini nantinya.

Game eksklusif iOS ini tampaknya juga diracik untuk memamerkan kecanggihan prosesor quad-core A7 (dan A5) iPhone 5S dan 5C. Infinity Blade 3 rencananya akan dirilis tanggal 18 September besok bersamaan dengan sistem operasi Apple terbaru iOS 7. Berita baiknya, untuk game ARPG secanggih ini, Anda hanya perlu mengeluarkan US$ 6,99. Sembari menunggu, silakan nikmati trailer-nya di bawah.

Terimakasih kepada EuroGamer. Sumber gambar: Phandroid.