Jika diperhatikan, ternyata persaingan pada kelas wearables masih cukup sengit. Selama ini, vendor asal Korea saja yang terlihat banyak mengeluarkan perangkat tersebut. Akan tetapi, Huawei ternyata masih belum menyerah pada pasar ini dengan mengeluarkan Huawei Watch GT 2.
Pada acara yang diselenggarakan di D’Labs tanggal 10 Oktober 2019 lalu, Huawei memperkenalkan jam pintar terbarunya. Jam pintar yang diluncurkan kali ini memiliki dua varian, yaitu seri sporty dan classic. Untuk seri sporty, Huawei menggunakan strap Fluoroelastomer yang diklaim lebih lembut, ringan, serta tipis.
Huawei juga mengklaim bahwa jam pintarnya memiliki daya tahan baterai yang lebih lama dibandingkan dengan smartwatch lain yang ada dipasaran. Dengan pemakaian biasa, Huawei Watch GT 2 mampu bertahan hingga 14 hari. Hal tersebut didapat dalam keadaan tersambung dengan smartphone melalui koneksi bluetooth.
Edy Supartono, Training Director Huawei CBG Indonesia, mengatakan bahwa daya tahan baterai yang dimiliki oleh Watch GT2 tidak lain karena memiliki baterai sebesar 455 mAh. Selain itu, Huawei Watch GT 2 menggunakan SoC Kirin A1 yang memiliki prosesor khusus wearable, ARM Cortex-M7. Selain itu, Edy juga mengatakan bahwa jangkauan koneksi GT 2 dua kali lebih jauh dari Apple Watch S4.
Pada jam pintar ini juga sudah memiliki GPS tersendiri. Saat berolah raga, tentu saja kita ingin melakukan tracking kemana saja perginya. Edy mengatakan jika dengan menggunakan GPS, GT 2 akan dapat bertahan selama 36 jam. GT 2 juga memiliki sertifikasi 5 ATM yang dapat terbenam dalam air tawar selama 10 menit di kedalaman 50 meter.
Huawei juga menyematkan beberapa feature seperti TruSeen 3.5 yang memonitor detak jantung selama 24 jam, mode olah raga indoor dan outdoor, TruSleep 2.0 yang mendiagnosa masalah tidur, dan TruRelax yang memonitor tingkat stres. GT 2 juga sudah terdapat speaker dan mikrofon yang tertanam yang dapat melakukan panggilan langsung dengan jarak 150 meter dari telepon. Hal tersebut juga berarti bahwa jam tangan ini mampu memainkan musik secara langsung.
Huawei Watch GT 2 dijual dengan harga Rp. 2.799.000 untuk versi sporty. Sedangkan untuk versi classic, Huawei menjualnya pada harga yang lebih tinggi, Rp. 2.999.000. Perangkat ini sudah mulai bisa di pre-order dari tanggal 10 hingga 22 Oktober 2019 di jaringan toko Erajaya.
Huawei Band 4
Tidak hanya Huawei Watch GT 2 saja yang diperkenalkan pada ajang kali ini. Huawei juga mengenalkan Huawei Band 4, sebuah gelang pintar yang memiliki dimensi lebih kecil. Dengan dimensi yang kecil tersebut, membuatnya memiliki bobot yang hanya 20 gram saja dengan layar berwarna berdimensi 0,96 inci.
Untuk melakukan pengisian baterai, gelang pintar ini hanya perlu dicabut dari strap-nya dan langsung dicolok pada charger dengan standar USB. Untuk fitur bawaannya, Huawei Band 4 juga memiliki hal yang sama dengan GT 2, yaitu Mode olah raga, TruSleep, dan TruSeen. Huawei Band 4 juga memiliki sertifikasi 5 ATM pula.
Hal lain yang dimiliki oleh Huawei Band 4 adalah kemampuannya untuk menjadi remote control kamera. Tentunya hal tersebut banyak dicari oleh pengguna yang ingin mengambil gambar dari jarak yang jauh. Baterainya pun juga diklaim lebih lama, yaitu bertahan 7 hari jika dipakai dalam penggunaan standar.
Sayangnya, Huawei belum menentukan berapa harganya. Mereka mengatakan bahwa akan memberitahukan berapa nilainya di kemudian hari.
Bukan HarmonyOS
Saat diembargo oleh pemerintah Amerika Serikat, Huawei tidak lagi memiliki lisensi untuk menggunakan Google Mobile Service pada perangkat Android-nya. Oleh karena itu, mereka langsung menggenjot untuk membuat sistem operasi yang ternyata sudah digagas dari tahun 2017 lalu. HarmonyOS, begitu namanya, akan dapat diinstalasikan dari perangkat dengan penyimpanan internal kecil hingga besar.
Pihak Huawei juga pernah mengatakan bahwa mereka bakal meluncurkan sebuah jam pintar dengan menggunakan HarmonyOS. Dan saat ini, Huawei Watch GT 2 pun sudah diluncurkan. Apakah GT 2 sudah menggunakan HarmonyOS?
Deputy Country Director Huawei Device Indonesia, Lo Khing Seng, secara tegas mengatakan bahwa Huawei GT 2 belum menggunakan sistem operasi HarmonyOS. Namun, dia mengatakan bahwa GT 2 berjalan didalam ekosistem yang mereka jalankan saat ini. Jam tangan pintar ini juga tidak menggunakan sistem operasi Android Wear.