Huawei dan Telin, anak perusahaan PT Telkom untuk ekspansi internasional, baru-baru ini mengumumkan telah menandatangani sebuah perjanjian kerja sama tentang pengembangan pusat inovasi bisnis dan kolaborasi untuk melayani pasar internasional. Dalam kesepakatan ini Huawei akan memberikan kontribusi berupa transfer keahlian di berbagai bidang teknologi, termasuk menyiapkan sarana di pusat inovasi untuk membantu Telin mengembangkan pangsa pasar internasional.
Realisasi kerja sama ini akan didukung dengan teknologi Communication as a Service (CaaS) besutan Huawei. Teknologi CaaS membuka kapabilitas jaringan telekomunikasi untuk membuat konten aplikasi yang lebih baik dan mengembangkan basis pelanggan bisnis. Ini merupakan cara baru bagi operator untuk memanfaatkan jaringan infrastruktur guna menciptakan layanan, membuka pasar, dan menciptakan ekosistem baru dalam berbagai bidang. Termasuk untuk korporasi, pasar industri vertikal, M2M dan bidang lainnya yang berpotensi untuk menerapkan teknologi informasi dan komunikasi.
Solusi berbasis CaaS juga dinilai sangat membantu dalam menciptakan peluang bisnis baru dengan mengembangkan konten berbasis komunikasi dengan API (Application programming Interface) atau SDK (Software Development Kit) untuk menyatukan kapabilitas komunikasi berbagai perangkat. Tidak hanya terbatas dari perangkat antar manusia (P2P/Person to Person), namun juga dari manusia ke perangkat (P2M/Person to Machine), dan antar perangkat (M2M/Machine to Machine).
Selain memiliki layanan premium yang bisa memenuhi ekspektasi layanan komunikasi eksklusif ala korporasi, manfaat CaaS juga terkait dengan pengidentifikasian rekanan yang tepat dalam industri vertikal, menciptakan model bisnis baru, serta ekosistem untuk membawa layanan nilai tambah ke pangsa pasar yang lebih luas.
Baik pihak Telin ataupun Huawei dalam rilis yang diterima menyatakan bahwa perjanjian ini mernjadi sebuah kehormatan karena masing-masing akan berperan dan berkesempatan untuk dapat melakukan invoasi terpadu, untuk perluasan pangsa pasar internasional.
Bagi Telin sebagai perpanjangan tangan Telkom untuk mengelola dan mengembangkan lini bisnis di luar negeri, kerja sama ini menjadi strategis mengingat layanan CaaS yang dimiliki Huawei syarat dengan komponen penunjang bisnis. Memiliki 10 anak perusahaan di berbagai negara di Asia, solusi CaaS dapat menjadi pendukung transformasi layanan untuk penyediaan layanan komunikasi yang lebih baik.
