Selain Honor View 10 yang baru diluncurkan untuk menantang OnePlus 5T, Honor, selaku sub-brand dari Huawei punya amunisi untuk membombardir pasar smartphone kelas menengah yakni Honor 7X.
Huawei Honor 7X hadir dengan layar IPS 5.93 inci beresolusi full HD+ 1080×2160 piksel (407ppi) berlapis kaca 2,5D. Sudah memakai rasio layar kekinian 18:9 dengan desain minim bezel.
Body bagian belakang dan frame Honor 7X menggunakan material aluminium. Posisi dual camera dan LED flash ditempatkan secara vertikal di atas sebelah kiri. Lokasi pemindai sidik jarinya cukup jauh dari kamera, jadi mencegah kita salah meletakkan tangan ke kamera.
Urusan pemotretan, Huawei membekali kamera utama 16MP dan 2MP. Kombinasi ini memungkinkan pengguna mengambil foto dengan efek depth-of-field atau bokeh.
Kamera belakang Honor 7X juga dibekali teknologi Phase Detection Autofocus (PDAF) yang meningkatkan kecepatan rana sebesar 40 persen. Sedangkan di bagian depan, bercokol kamera 8MP untuk selfie. Kedua kamera Honor 7X ini mampu merekam video format 1080p.
Sementara untuk dapur pacu, Honor 7X diperkuat dengan chipset HiSilicon Kirin 659, disatukan pilihan RAM 4GB/3GB dan penyimpanan internal 64GB/32GB. Smartphone Android 7.0 Nougat dengan user interface EMUI 5.1 ini ditenagai baterai berkapasitas 3340 mAh.
Untuk harganya, Honor 7X dibanderol dengan harga mulai dari US$199 atau sekitar Rp2,8 jutaan dengan pilihan warna Aurora Blue, Midnight Black, dan Platinum Gold. Saat ini Honor 7X baru akan tersedia di AS dan sejumlah pasar di Eropa.
Sumber: Phonearena.