Tahun ini sudah seharusnya HTC merilis flagship terbaru penerus One M9 yang diyakini berjuluk One M10. Sejumlah rumor dan bocoran pun sudah meramaikan saga sang jagoan yang mengusung codename Perfume itu, kendati sejauh ini HTC masih bungkam soal keberadaannya. Kabar terbaru mengatakan bahwa HTC akan absen di ajang MWC dan lebih memilih waktu yang berbeda untuk memperkenalkan jagoan barunya itu.
Bukan hal baru jika sebuah perusahaan menginginkan event eksklusif ketimbang keroyokan seperti MWC, CES ataupun IFA. HTC juga bukan yang pertama melakukannya dan cukup sukses. Dikatakan lebih jauh bahwa HTC memilih tanggal 11 April sebagai hari kelahiran smartphone flagshipnya. Tapi yang sangat mengejutkan, HTC juga dikabarkan bakal menggunakan nama yang berbeda, bukannya One M10 seperti yang diprediksi oleh banyak orang. Pun demikian belum jelas apa nama yang akan dipilih, menurut sumber yang dekat dengan rumor akan ada nama baru di belakang “One” yang selama ini jadi ciri khas flagship sampai dengan One M9.
HTC diyakini sedang dalam kondisi termotivasi untuk menebus kegagalan One M9. Flagship seri terakhirnya ini meluncur di tahun 2015 lalu, sejumlah teknologi pun disematkan, namun tampaknya dinilai masih belum cukup baik, walhasil penjualannya pun melempem, gaungnya hampir tak terdengar. Situasi itu diperparah oleh isu overheat yang disebut-sebut disebabkan oleh chipset Snapdragon 810.
Tapi selain itu, kemiripan rancangan antara HTC One M9 dan One M8 berperan lebih besar dalam menyebabkan kegagalannya bersaing dengan iPhone 6 dan Samsung Galaxy S6. HTC One M9 dipandang terlalu monoton, kurang kreatif dan inovasi. Sejurus kemudian, HTC melakukan gebrakan dengan memperkenalkan HTC A9 yang mengusung rancangan baru, lepas dari jeratan desain lawas seri One. Walaupun sebagian orang menganggapnya mirip dengan iPhone, namun inisiatif ini tampaknya membawa angin segar bagi HTC. Ada kemungkinan mereka bakal mengadopsi garis desain ini untuk One M10 atau apapun namanya nanti. Benar atau tidak, mari sama-sama kita nantikan!
Sumber PhoneArena dan gambar header Shutterstock.
