Sang raksasa Cina terus memperkokoh cengkramannya di kancah perang digital. Setelah Baidu melakukan gencarannya di Asia, kini HTC mulai mengembangkan sistem operasi untuk perangkat bergerak mereka sendiri yang dikhususkan bagi para pengguna di negara asal perusahaan ini: Cina.
Metode ini tampaknya menjadi strategi baru HTC yang sangat cerdas. Kita tahu penjualan seri HTC One mereka kurang bersaing dengan para kompetitor di ranah pasar global. Menurut Wall Street Journal produk handheld mereka telah mengalami pengurangan nilai hingga empat perlima dibandingkan pada awal tahun 2011. Saham global mereka juga telah turun hingga 2,5% di kuartal kedua tahun ini, cukup jauh jika dibandingkan dengan saat kuartal pertama dimana HTC masih memegang 9,3% dari total market share smartphone.
Software eksklusif HTC akan sejalan dengan program pemerintah Cina untuk mengurangi ketergantungan pada perusahaan-perusahaan Barat. Hal ini diperkuat juga dengan komentar menteri teknologi yang menyebutkan bahwa indrustri mobile di negara ini masih sangat tergantung pada sistem operasi Android dari Google. Mereka yakin hadirnya sistem operasi ‘made in Cina’ ini dapat berjalan baik, apalagi jika melihat kesuksesan Alibaba dan Baidu.
Menurut orang yang dekat dengan perkembangan sistem operasi lokal dari HTC ini, pengembangannya diawasi ketat oleh sang Chairwoman HTC, Cher Wang, dan fokus pada desain integrasi aplikasi-aplikasi di dalamnya. Salah satu yang cukup menarik adalah integrasi aplikasi bernuansa lokal lain seperti Twitter dari Cina, Weibo. Sayangnya kita belum bisa mendapatkan informasi lebih detail mengingat pengembangan sistem operasi ini yang sangat tertutup.
Tentu muncul beberapa pertanyaan untuk HTC. Yang pertama adalah apakah sistem operasi ini akan benar-benar berbeda dari Android? Bagaimana dengan user interface-nya, mungkinkah ia akan membingungkan orang-orang yang telah terbiasa menggunakan Android?
Namun pertanyaan terbesar adalah, kita tahu HTC berada di bawah lingkup dan terikat peraturan Open Handset Alliance milik Google – seperti perusahaan-perusahaan pengguna Android lainnya. Bagaimana dengan masalah legalitas dari sistem operasi HTC ini sendiri?
Saya cukup yakin kita akan mendengar update berita ini dalam waktu dekat.
Sumber: Wall Street Journal.
