Tidak lama lagi, konten virtual reality tidak hanya melibatkan game maupun foto dan video panoramik saja, tetapi juga buku dan majalah dengan diluncurkannya aplikasi Vivepaper. Aplikasi ini dikembangkan oleh HTC bersama penerbit ternama Condé Nast.
HTC mendeskripsikan Vivepaper sebagai aplikasi “augmented virtual reality”, dimana pengguna bisa mendapatkan pengalaman VR yang lebih realistis berkat interaksi dengan objek fisik (dalam kasus ini, semacam brosur atau booklet khusus yang dilengkapi QR code).
Cara kerjanya seperti ini: headset Vive akan memindai QR code tersebut menggunakan kamera depannya, kemudian pengguna akan dibawa ke dunia virtual yang dapat dinavigasikan dengan booklet fisik tersebut. Jadi ketimbang hanya menyimak konten di layar, pengguna juga bisa ‘merasakannya’ di tangan.
Selagi membaca artikel, pengguna akan dikelilingi oleh foto dan video 360 derajat dari lokasi yang tengah dibahas, kalau konteksnya traveling. Beralih ke artikel soal produk tertentu, Vivepaper akan menyajikan hasil rendering 3D dari produk tersebut yang bisa diamati dari segala sudut.
Untuk sekarang, Vivepaper baru tersedia buat pengguna di kawasan Tiongkok saja, namun HTC bertekad untuk membawanya ke kawasan lain selagi kemitraannya bersama penerbit diperluas. Yang menarik, Vivepaper nantinya juga bisa dinikmati menggunakan headset Cardboard, baik dengan ponsel Android maupun iPhone.
Sumber: UploadVR dan PR Newswire.