Tahun lalu, HP meluncurkan sebuah printer portable yang dapat mencetak tanpa tinta bernama Sprocket. Baru-baru ini, perangkat tersebut telah berevolusi menjadi kamera instan, dengan nama yang pas yaitu Sprocket 2-in-1.
Desain dan cara kerjanya sangat mirip seperti Polaroid Snap maupun Kodak Printomatic. Bidik lewat viewfinder, tekan tombol shutter, lalu hasilnya dapat langsung dicetak di atas kertas ZINK berukuran 2 x 3 cm. Bedanya, Sprocket 2-in-1 masih bisa berfungsi sebagai printer biasa.
Hal ini berarti pengguna masih bisa menyambungkan ponselnya via Bluetooth, mengedit foto yang diinginkan, lalu mencetaknya menggunakan perangkat ini. Yang cukup menarik, HP tidak lupa menambahkan bumbu AR pada aplikasi pendamping Sprocket di Android maupun iOS.
Fitur tersebut memungkinkan pengguna untuk menyelipkan foto dan video tersembunyi pada gambar yang dicetak. Jadi ketika gambar tersebut dilihat menggunakan kamera smartphone, akan muncul sejumlah foto dan video yang diharapkan bisa membantu pengguna ‘menghidupi’ kembali momen berkenang yang ada pada gambar.
Bersamaan dengan itu, HP juga mengumumkan Sprocket Plus. Model ini pada dasarnya sama seperti Sprocket standar yang diluncurkan tahun lalu, hanya saja hasil cetakannya 30% lebih besar sehingga akan terasa lebih ideal untuk foto grup.
HP Sprocket 2-in-1 saat ini sudah dipasarkan seharga $160, sedangkan Sprocket Plus sedikit lebih murah di angka $150. Keduanya hadir dalam tiga pilihan warna: putih, hitam atau merah.
Sumber: The Verge.