Dark
Light

Layanan Kurir HandyMantis Segera Luncurkan Aplikasi Mobile

2 mins read
August 13, 2015

shutterstock

Dewasa ini hampir tiap aspek kehidupan telah disusupi oleh teknologi, termasuk dalam urusan layanan pengantaran barang melalui jasa kurir. Salah satu startup yang menyasar segmen kurir di Indonesia, Handymantis, kini juga berencana untuk mengeluarkan aplikasi mobile demi menggenjot performa layanan lebih baik.

Handymantis adalah startup yang didirikan serial entrepreneur Ahmad Fathi Hadi. Di awal kemunculannya, Handymantis memiliki fokus di empat layanan, yakni jasa kurir, jasa belanja, jasa antri, dan juga jasa ojek. Namun seiring dengan perjalanan waktu, Handymantis memutuskan untuk lebih fokus sebagai penyedia jasa kurir serba bisa dan Fathi juga menepis isu pivot yang sempat menyebar.

Kepada DailySocial Fathi mengatakan:

“Kalau soal pivot saya konfirmasi bahwa belum saat ini, karena kebetulan saya juga punya beberapa lini usaha lain seperti PiramidaFood.com, SpinxFood.com dan nanti akan launching beberapa produk lainnya.”

Ia menambahkan, “Saya tahu pasti banyak yang bertanya soal persaingan yang ada. Perlu diketahui bahwa kami adalah jasa kurir serba bisa, dan bukan transportasi ojek. Jadi kami sama sekali tidak melayani antar jemput penumpang. Contoh real customer adalah seperti catering makanan yang butuh pengiriman dengan multiple route and scheduled, lebih ke arah sana di mana bisnis butuh kepastian delivery dan semua dijamin dengan rute terbaik.”

Salah satu alasan yang membuat HandyMantis untuk lebih fokus pada jasa kurir serba bisa adalah besarnya potensi pasar di segmen ini. Bahkan, menurut Fathi, potensi pasar di segmen kurir lebih besar ketimbang potensi pasar di jasa transportasi ojek. Toh pada kenyataannya mereka yang menyediakan jasa ojek profesional juga memiliki layanan lain sebagai pendukung.

Go-Jek sendiri memiliki jasa kurir yang hampir sama dengan HandyMantis. Selain itu, Go-Jek juga punya satu layanan lain yang menjadi keunggulan layanan mereka yaitu Go-Food yang menyediakan jasa pesan antar makanan.

“Saya termasuk tipe yang perfectionist, saya mau semuanya seperti yang saya bayangkan, terutama mengenai kualitas. Sehingga saat ini saya lebih fokus dengan kualitas dan performance, ketimbang kuantitas. Long term akan berbeda dengan short term. Saya rasa solusi yang HandyMantis tawarkan sangat berbeda di mana customer yang cenderung menggunakan jasa kami adalah perusahaan dan bisnis UKM, terutama food beverage. Kami menawarkan solusi di mana kami bisa mengatur rute pengiriman terbaik serta jadwal yang pasti,” ujar Fathi.

Rencana HandyMantis ke depan

Mengenai rencana ke depan, tak banyak yang diungkap oleh Fathi. Fathi menyebutkan bahwa HandyMantis saat ini berencana untuk mengeluarkan aplikasi mobile untuk perangkat Android dan iOS, juga pembaruan situs yang disebutnya sudah rampung 95 persen. Meski begitu, fokus utama HandyMantis saat ini adalah membenahi manajemn internal mereka agar bisa memberikan layanan yang lebih baik ke depannya.

“Dalam dua tahun ini kami sudah banyak melakukan perubahan, terutama SOP, semacam mencari yang terbaik untuk sistem kami. Target kami akhir tahun bisa merampungkan sistem internal kami termasuk HR dan IT,” ujar Fathi.

Fathi menambahkan, “Umur kami baru jalan dua tahun dan saya belajar banyak hal, terutama Manajemen dan HR. Itu sangat teramat vital dan berbahaya jika tidak dikelola secara baik. Itu lah yang sedang saya benahi dari sisi internal. Kita memang sedang membangun sistem IT termasuk mobile Apps dan sudah rampung 95%, tapi bukan itu fokus kami, melainkan superior service.”

HandyMantis sendiri didirikan pada bulan November 2013 lalu dan kini telah memiliki sejumlah armada yang bekerja secara penuh. Selama dua tahun, HandyMantis memperoleh sebagain besar pelanggannya melalui aplikasi messaging populer, seperti WhatsApp, BlackBerry Messenger, dan Line.

Previous Story

[Ask the Expert] Bagaimana Cara Mengosongkan Memori dan Mengapa Ikon BBM Hilang?

Next Story

Sekarang Anda Bisa Mengirim DM Lebih Dari 140 Karakter

Latest from Blog

Don't Miss

Startup pengembang teknologi imersif Arutala memproduksi aplikasi berbasis teknologi Virtual Reality (VR), Augmented Reality (AR), Mix Reality (MR), PC Simulator, hingga 360° Video untuk berbagai sektor bisnis

Komitmen Arutala Percepat Implementasi Teknologi Imersif untuk Bidang Edukasi

Sebelum istilah metaverse ramai dibicarakan, banyak pihak yang skeptis dengan
Jajaran founder VCGamers / VCGamers

VCGamers Dapat Pendanaan 37,3 Miliar Rupiah, Hadirkan Platform Social Commerce dan NFT untuk Game

VCGamers merupakan sebuah platform social commerce untuk pemain game. Baru-baru