Google baru saja merilis update untuk Android Auto. Pembaruannya terbilang minor dan lebih banyak mengarah ke penyempurnaan user interface, namun tetap bisa membantu Android Auto menjalankan perannya secara lebih efektif.
Perubahan UI yang paling kelihatan terdapat pada tampilan pemutar musiknya. Layout barunya tampak jauh lebih rapi dan album art-nya lebih besar, dimaksudkan supaya pengemudi bisa lebih mudah dan cepat memilih musik yang bakal menemaninya selama perjalanan.
Fungsi voice search juga ikut disempurnakan. Kalau sebelumnya Assistant bakal langsung memutar lagu sesuai instruksi, sekarang ia bakal menampilkan hasil pencariannya lebih dulu. Ini jauh lebih efektif daripada Assistant memutar lagunya secara langsung, tapi ternyata salah karena ia kurang bisa menangkap maksud dari pengguna, khususnya untuk nama band yang sulit diucapkan.
Beralih ke fungsi messaging, Android Auto kini dapat menampilkan preview pendek dari pesan yang masuk, tapi hanya ketika kendaraan berhenti saja. Fitur ini sifatnya opsional, dan harus diaktifkan terlebih dulu melalui menu pengaturan Android Auto supaya tidak ada pesan sensitif yang tidak sengaja terbaca oleh seluruh penumpang dalam mobil.
Fitur ini untuk sementara juga baru terbatas pada tiga aplikasi saja: aplikasi SMS bawaan Android, Hangouts dan WhatsApp. Di samping SMS, fungsi messaging pada Android Auto kini juga mencakup format lain seperti MMS maupun RCS (rich communication services).
Sumber: Google.