Toko aplikasi khusus pengguna Android, Google Play kemarin (16/7) baru saja merombak total tampilan webnya. Tampilan terbaru dari Google Play versi web kali ini menghadirkan user interface a la Google Play versi mobile dengan thumbnail dan warna yang senada dengan Google Play versi Android mobile. Tak hanya itu, Google juga secara “diam-diam” menyematkan dukungan aplikasi untuk perangkat terbarunya, Google Glass.
Design Google Play versi web yang sama persis dengan versi mobile ini hadir dengan tampilan UI yang “meng-kotak” persis seperti jika Anda menjelajah Google Play dalam perangkat smartphone maupun tablet Android. Selain itu, Google merancang ulang tampilan thumbnail yang lebih besar dan lebih terorganisir dari sebelumnya serta menyematkan warna hijau muda sebagai warna dasar dari tampilan antarmuka design Google Play versi web terbaru ini. Perubahan ini telah diumumkan pada I/O conference beberapa waktu lalu.
Pengguna dapat memilah-milah program dengan tampilan tile yang dapat digeser serta memungkinkan pengguna untuk menjelajah kanal-kanal seperti categories, chart aplikasi terpopuler, dan rilisan terbaru dari Google Play.
Di dalam rilisan design terbaru dari Google Play versi web ini, Google ternyata juga telah menyelipkan sebuah “kejutan” yang tak terduga bagi penggunanya. Dikutip dari laporan situs berita The Verge, Google Play secara keseluruhan tidak hanya merombak tampilan antarmukanya saja, namun juga pada update kali ini menyediakan layanan unduh aplikasi untuk perangkat terbaru mereka, Google Glass.
Mereka yang telah mengaitkan Glass mereka dengan akun Google dapat menemukan Glass sebagai salah satu perangkat yang didukung oleh beberapa aplikasi namun sampai saat ini memang belum ada fasilitas penggunaan Google Play langsung dari Glass. Untuk menginstall aplikasi harus dilakukan melalui perangkat terpisah.
Perubahan ini tentu menimbulkan pertanyaan, “sudah tersediakah aplikasi untuk Google Glass?” Untuk sementara jawabannya adalah belum, setidaknya untuk aplikasi pihak ketiga yang disediakan melalui Google Play. Sementara ini Glass hanya dapat menggunakan aplikasi jenis Glassware yang disediakan langsung oleh Google melalui portal khusus Glass.
Google Glass pun saat ini “hanya” bisa dinikmati dengan aplikasi yang bersifat umum seperti web browser dan contact management. Namun tak menutup kemungkinan jika pengembangannya nanti Google Glass dapat menikmati aplikasi-aplikasi lainnya di Google Play dan juga dukungan untuk file APK (format standar untuk aplikasi Android) secara keseluruhan.
This mobile channel is brought to you by Samsung Developer Competition 2013. SDC ’13 is an app competition for Android apps that leverage Samsung’s mobile technologies. For more information please visit http://techne.dailysocial.net/sdc.