Ekosistem e-commerce lokal kian berkembang, dari yang menjajakan layanan jual beli barang-barang secara menyeluruh hingga yang spesifik pada produk tertentu. Melihat potensinya yang juga turut berkembang, sebuah startup e-commerce baru bernama “googaga” lahir dengan produk fasion dan aksesoris anak. Salah satu pendiri googaga Annisa Kuntadi kepada DailySocial menyampaikan bahwa startupnya akan berjalan dengan pendekatan kolaborasi bersama komunitas, untuk membantu para ibu memberikan yang terbaik bagi anak-anaknya. Produk yang di jual di dalamnya juga merupakan karya terbaik dari brand lokal.
Di tengah panasnya persaingan industri e-commerce lokal googaga masih melihat adanya potensi besar untuk pangsa pasar kids and family, karena belum akan yang menggarap secara optimal ranah ini. Dengan mengedepankan produk lokal berkualitas, googaga berharap mendapatkan traksi yang baik dari masyarakat. Annisa ditemani kerabatnya Maria Tambunan berharap selain mampu berjalan dalam rel bisnis yang stabil, googaga juga dapat meningkatkan kecintaan masyarakat terhadap produk lokal, khususnya untuk produk anak-anak.
Salah satu yang menjadi impian pendiri googaga ialah membawa platform yang dimiliki untuk go internasional, artinya dengan ini produk lokal yang ada di dalamnya juga akan turut terdorong berkembang. Startup googaga didirikan oleh dua ibu muda yang sudah bersahabat sejak SMA Annisa Kuntadi dan Maria Tambunan. Bersama googaga keduanya juga mulai aktif untuk memberdayakan sesama mompreneurs yang memiliki visi sama, yakni tetap produktif tanpa harus mengorbankan jam penting untuk keluarga. Di sinilah konsep komunitas akan melancarkan pendekatan-pendekatannya.
Terkait dengan pendanaan saat ini masih dilakukan secara mandiri. Dikatakan mayoritas saham dimiliki oleh Annisa Kuntadi (50%), sisanya terbagi atas Maria Tambunan (30%) dan DCC (20%) yang juga menjadi Development Partner googaga.
Sebagai pemain baru di industri yang tengah riuh pendekatan baru dan tepat sasaran perlu digalakkan. Setidaknya dalam waktu dekat selain upaya pengenalan kepada publik googaga juga perlu untuk membuat brand yang dimilikinya lebih dikenal, terlebih segmentasinya ibu rumah tangga yang notabenenya tidak semua gemar melakukan akses online.