Terlihat Menjanjikan, Ghostwire: Tokyo Pamerkan Aksi Melawan Hantu Jepang di Kota Tokyo

Ghostwire: Tokyo sajikan showcase berdurasi 20 menit dan akan dirilis pada 25 Maret tahun ini.

Setelah ditunda perilisannya tahun lalu, akhirnya Ghostwire: Tokyo memberikan kejelasan mengenai tanggal rilis mereka. Mereka menyatakan bahwa tanggal 25 Maret 2022, Ghostwire: Tokyo akan dirilis secara resmi. Tercatat hampir 2 tahun, sejak pengumuman Ghostwire: Tokyo pada E3 2019.

Selain tanggal rilis, Ghostwire: Tokyo juga mengunggah video showcase, yang berisikan demo gameplay,, melalui akun YouTube resmi PlayStation. Nantinya, game ini bisa dimainkan di PC dan PlayStation 5. Untuk early access-nya, akan tersedia pada tanggal 22 Maret 2022, melalui Ghostwire: Tokyo Deluxe Edition.

Ghostwire: Tokyo adalah game supernatural action-adventure thriller yang bertempat di kota Tokyo berhantu. Game ini menawarkan pertarungan first-person yang meledak-ledak, saat melawan berbagai hantu berbahaya. Berikut ini sinopsis dari Ghostwire: Tokyo:

Pada suatu ketika, sebagian besar populasi manusia di Tokyo menghilang tiba-tiba secara misterius. Mereka digantikan dengan makhluk halus asal Jepang yang membanjiri kota dengan jumlah yang sangat banyak.

Game akan dimulai dengan pemain yang terbangun di jalanan kota Tokyo yang kacau. Pemain terbangun dengan suara misterius yang bernama K.K. yang ada di dalam kepalanya. Pemain harus bekerja sama dengan suara tersebut, untuk mengungkapkan kebenaran dibalik fenomena lenyapnya manusia di Tokyo dan menyelematkan kota dari mimpi buruk ini.

Dengan dirasuki roh misterius, pemain mendapat kemampuan untuk mengendalikan elemen, yang disebut dengan Ethereal Weaving. Elemen tersebut melingkupi elemen angin, api, dan air. Nantinya pemain dapat meningkatkan berbagai kemampuan, sesuai playstyle yang diinginkan.

Selain Ethereal Weaving, pemain juga bisa menggunakan senjata tradisional Jepang, seperti busur panah dan jimat. Di game ini, eksplorasi akan menjadi hal yang krusial. Dengan dibekali kekuatan Tengu, pemain dapat berayun melintasi medan yang sulit, speerti gedung-gedung tinggi, dengan mudah. .

&t=1s

Game ini digarap oleh developer asal Jepang, Tango Gameworks, developer yang sama dibalik kesuksesan The Evil Within (2014) dan The Evil Within 2 (2017). Tango Gameworks merupakan salah satu divisi dari ZeniMax Media, yang sekarang dimiliki oleh Microsoft.