“Manusia,” kata para ahli saraf, “hanya menggunakan sebagian kecil kemampuan otak selama hidupnya.” Dan untuk menjadi sejenius Einstein, kita hanya perlu menggunakan 3 persen dari seluruh potensi otak. Tapi pada nyatanya, hal tersebut sangatlah sulit. Bukan hanya dengan banyak membaca, koordinasi antara otak kiri dan otak kanan juga sangat mempengaruhi performa berpikir.
Mungkin hal tersebut yang mendorong WALi Games menciptakan permainan mobile terbaru mereka yang dinamakan Brain Breaker ini. Walaupun terdengar sedikit ekstrim, Brain Breaker tidak mencoba menghancurkan otak Anda. Game ini dibuat dengan tujuan yang ‘lebih mulia’, yaitu untuk melatih daya konsentrasi Anda, serta koordinasi sempurna antara otak kiri dan kanan.
Banyak orang mengira bahwa dominasi salah satu bagian otak – kanan yang bertanggung jawab pada dunia kreatif dan kiri yang menentukan kemampuan kognitif – ialah hal yang positif. Memang itu akan mempengaruhi kepribadian dan cara bagaimana kita berpikir. Namun otak kiri tidak lebih baik dari otak kanan, dan begitu pula sebaliknya. Orang-orang jenius adalah mereka yang bisa mengoptimalisasi kemampuan kedua bagian otak ini.
Info menarik: Up in Flames Buatan Agate Akhirnya Mendarat di Windows Store
Brain Breaker akan menggelitik otak dengan cara yang unik dan Anda hanya perlu mengikuti petunjuk di layar: untuk beberapa saat Anda harus menggeser slider dengan jempol kiri dan men-tap layar secepat-cepatnya dengan jempol kanan. Kemudian game akan membalikkan posisi tersebut dengan tiba-tiba.
Brain Breaker akan membuat Anda frustasi dengan cara yang jenaka. Dan sejujurnya, game ini jauh lebih bermanfaat dari pada persaingan (dan efek negatif) yang ditimbulkan Flappy Bird.
Tiap kali berhasil melakukan perintah yang tepat, Anda akan mendapatkan skor. Tapi permainan akan terhenti jika Anda melakukan aksi yang salah, seperti men-tap bagian yang seharusnya digeser. Melakukan perpindahan inilah bagian tersulit dari Brain Breaker. Terdapat tulisan-tulisan yang muncul di bagian tengah untuk memecah konsentrasi Anda.
Dari opini saya sendiri, Brain Breaker sempurna dimainkan saat peralihan kelas atau mata kuliah, atau saat Anda merasa suntuk di kantor menjelang sore hari. Permainan ini akan mengusir rasa ngantuk Anda, sembari merekahkan senyum di bibir, apalagi jika Brain Breaker dinikmati bersama-sama.
Pertanyaan saya pada WALi Games: mungkinkah dengan bermain Brain Breaker selama 48 jam non-stop, kita akan mendapatkan kemampuan telepati dan telekinesis? 🙂
Brain Breaker sudah tersedia untuk empat platform perangkat mobile, Anda bisa menikmatinya secara gratis untuk Windows Phone, Android, Apple Store dan versi khusus Nokia X juga sudah disiapkan.
WALi Games ialah salah satu pemenang Mobile Games Developer War 5 kategori puzzle dan trivia. Merekalah para talenta yang menciptakan permainan Kelerang Marble, Letter Splash, iMut Kid Puzzle hingga Congklak Machine.
terharuuu… 😀
deskripsinya, tapi kayanya pengen nyoba juga deh, siapa tau emang bisa telekinesis setelah maen 24 jam, hehe… 😀
Makasih atas review nya. Keren banget. Terharu sayah 🙂
Oh ya, ada contest untuk main game Brain Breaker ini loh.
Sampai 30 April, siapa yang dapat score tertinggi berhak atas hadiah 1 buah earphone sennheiser seharga kurang lebih Rp.500.000,-