Rumor bahwa Facebook akan merilis aplikasi kencan untuk menyaingi Tinder dan Match sudah merebak sejak beberapa bulan yang lalu. Facebook sendirilah yang membeberkan detail aplikasi bersangkutan di salah satu sesi ajang akbarnya, F8 Developer Conference.
Belakangan, Techcrunch membocorkan rincian lebih banyak terkait layanan baru dari Facebook tersebut. Tapi, alih-alih diluncurkan dalam bentuk aplikasi mandiri, ternyata layanan kencan itu akan disematkan ke dalam aplikasi utamanya, Facebook.
Lebih jauh dikatakan bahwa fitur ini belum dirilis ke publik, tetapi karyawan internal Facebook sudah mulai mengujinya untuk menemukan kesalahan dan alur yang lebih baik. Sejumlah screenshot memperlihatkan bagaimana alur kerja fitur ini, dan tampaknya mengonfirmasi apa yang pernah disampaikan oleh Mark Zuckerberg di konferensi pengembang beberapa waktu yang lalu.
Mark mengatakan bahwa fitur kencan Facebook dipersiapkan untuk membangun hubungan jangka panjang yang serius, bukan kencan semalam. Selaras dengan fokus perusahaan sejak skandal kebocoran data, layanan ini juga akan menerapkan prosedur keamanan data yang lebih baik, salah satu aturannya, pengguna yang bukan teman tidak akan dapat melihat keseluruhan profile pengguna lainnya. Malahan, pengguna yang tidak mengaktifkan fitur kencan ini akan sepenuhnya dijauhkan dari pencarian. Dengan demikian, hanya pengguna yang mengaktifkan fitur inilah yang bisa mencari pasangan.
Pengguna memegang kendali penuh bagaimana profil dan news feed ditampilkan, termasuk akses ke grup dan juga event. Rekomendasi pasangan juga didasarkan pada informasi yang boleh diakses oleh Facebook. Setelah sepasang pengguna dipertemukan dan masing-masing merasa cocok, selanjutnya mereka dapat saling mengirimkan pesan melalui Messenger atau WhatsApp.
Yang menarik, meskipun fitur ini berada di satu atap dengan Facebook, memblokir pengguna lain di fitur kencan tidak akan memutus pertemanan Anda di layanan utama Facebook. Sayangnya, belum diketahui secara jelas kapan fitur kencan ini akan digulirkan ke publik.
Sumber gambar header USAToday.