Dark
Light

Facebook Dirumorkan Sedang Mengerjakan Smartphone Modular

1 min read
July 24, 2017

Selain Galaxy Note 7, salah satu kekecewaan terbesar dari dunia teknologi tahun lalu adalah Project Ara. Smartphone modular yang telah dikerjakan Google selama bertahun-tahun itu pada akhirnya harus pensiun tanpa sempat merambah pasar satu kali pun. Mimpi akan sebuah smartphone yang dapat digonta-ganti komponennya bak Lego pun pupus.

Saya yakin masih banyak yang berharap ada pihak lain yang berniat melanjutkan apa yang tim Project Ara mulai. Well, kandidatnya bisa jadi adalah Facebook. Dilaporkan oleh Business Insider, Facebook belum lama ini mendaftarkan paten atas teknologi yang dideskripsikan sebagai “modular electromechanical device” yang dapat dijejali speaker, mikrofon, layar sentuh, GPS sekaligus berfungsi sebagai ponsel.

Sketsa desain perangkat modular yang terdapat pada paten yang didaftarkan Facebook Building 8 / Business Insider
Sketsa desain perangkat modular yang terdapat pada paten yang didaftarkan Facebook Building 8 / Business Insider

Paten tersebut didaftarkan oleh divisi R&D Facebook, Building 8. Di sinilah letak kemenarikannya: Building 8 dipimpin oleh Regina Dugan, sosok yang sebelumnya memimpin Advanced Technology and Projects (ATAP) di Google, yang tidak lain merupakan tim yang bertanggung jawab atas pengembangan Project Ara. Sejumlah anggota kunci tim Project Ara pun kini juga ikut ‘diembat’ oleh Building 8.

Lebih lanjut, empat anggota tim yang namanya tercantum dalam pendaftaran paten ini sebelumnya bekerja untuk startup bernama Nascent Objects. Nascent yang bekerja di bidang pembuatan prototipe perangkat modular menggunakan metode 3D printing ini diakuisisi oleh Facebook pada September tahun lalu.

Tentu saja ini semua baru sebatas spekulasi, benang merah atas beberapa fakta menarik yang ada. Sejauh ini belum ada yang berani memastikan kalau perangkat modular ini adalah smartphone, sebab deskripsi yang tercantum dalam paten juga menyebut smart speaker (ala Amazon Echo) sebagai salah satu kategori produk yang berpotensi.

Sumber: Business Insider.

Previous Story

Telegram Hadirkan Fitur Timer Menghapus Foto Otomatis

Next Story

Shadow of War Tampilkan Sisi Kelam Dari Dunia Fantasi Kreasi JRR Tolkien

Latest from Blog

Don't Miss

Meta sedang siapkan chatbot AI untuk produk-produknya

Meta Segera Luncurkan Chatbot AI dengan Banyak Kepribadian

Sejak ChatGPT diluncurkan November tahun lalu, chatbot AI terus menjadi
Meta generative AI

Meta Siap Integrasikan Generative AI ke WhatsApp, Messenger, dan Instagram

Meta bakal mengintegrasikan generative AI ke berbagai produknya. Kabar tersebut