Bertambah lagi penantang GoPro di ranah action camera. Kali ini sebuah pabrikan kamera pengawas bernama Ezviz yang ingin mencoba peruntungannya di bidang ini. Strategi yang mereka terapkan sederhana, yakni memakai komponen dan menawarkan fitur yang sama seperti milik GoPro.
Dalam menjalani debutnya, Ezviz langsung memperkenalkan dua model sekaligus: Ezvis Five+ dan Ezviz Five. Keduanya sama-sama mengemas sensor CMOS 1/2,3 inci buatan Sony di dalam bodi yang sedikit lebih ringkas ketimbang GoPro Hero4 Black atau Silver, dengan bobot sekitar 70 gram. Menemani sensor tersebut adalah lensa f/2.8 dengan sudut pandang 158 derajat.
Meninjau spesifikasinya, tampak jelas kemiripan masing-masing model dengan milik GoPro. Five+ diposisikan sebagai rival Hero4 Black. Ia dapat merekam video dalam resolusi maksimum 4K 30 fps, dan baterainya diperkirakan bisa bertahan hingga 90 menit dalam mode ini.
Resolusi foto yang bisa ditangkap juga sama, yakni 12 megapixel. Lalu apa yang membedakan? Kemungkinan besar adalah kualitasnya; meski sensor yang dipakai sama, software pengolahnya tetap saja berbeda, dan hal ini pengaruhnya cukup besar pada hasil akhir perekaman. Lebih lanjut, lensa milik GoPro juga lebih wide, namun Five+ dilengkapi mikrofon ganda sebagai wujud fitur noise cancelling.
Five di sisi lain mempunyai kemiripan dengan Hero4 Silver. Baterainya sedikit lebih kecil, tepatnya 900 mAh, dibanding milik Five+ yang sebesar 1.200 mAh. Yang unik dari penawaran Ezviz ini adalah, kedua model sama-sama dilengkapi layar sentuh 2 inci – Five+ beresolusi 480 x 320, sedangkan Five 320 x 240 pixel.
Kedua model turut dilengkapi konektivitas nirkabel yang lengkap, malahan model Five+ mengemas Bluetooth 4.1 dan Wi-Fi AC. Soal penyimpanan, pengguna bisa menjejalkan kartu microSD hingga seluas 128 GB, bandingkan dengan GoPro Hero4 Black atau Silver yang hanya bisa mengakomodasi microSD hingga seluas 64 GB.
Perihal aksesori, Ezviz akan menyertakan case anti-air dalam paket penjualan yang akan melindungi kamera hingga kedalaman 40 meter. Melihat kemiripannya dengan GoPro, besar kemungkinan kedua action cam ini juga kompatibel dengan aksesori yang tersedia untuk GoPro. Kendati demikian, Ezviz juga bakal menawarkan aksesori opsional buatannya sendiri, seperti salah satunya remote Bluetooth yang bisa dikenakan di pergelangan tangan.
Secara keseluruhan penawaran Ezviz ini terbilang menarik, meski dari segi harga tidak terpaut jauh dari GoPro – baik Five+ dan Five lebih murah $100 ketimbang Hero4 Black dan Silver. Hal ini pun membuat saya berpikir: kalau tidak terlalu jauh, kenapa tidak sekalian beli GoPro saja yang sudah terbukti kualitasnya? Atau kalau memang ingin menghemat, toh masih ada action cam bermutu lain yang jauh lebih murah lagi, yaitu Xiaomi Yi.
Sumber: Digital Trends.