Evernote mengeluarkan pengumuman yang mengagetkan lewat blog dan email newsletter mereka. Tim Operasional dan Keamanan Evernote telah menemukan adanya aktivitas mencurigakan di jaringan mereka, dan aktivitas tersebut tampak sebagai aksi untuk menjebol keamanan layanan Evernote. Oleh karenanya, Evernote memaksa atau mengharuskan penggunanya untuk me-reset password mereka.
Serangan yang dialami Evernote ini belum berakibat fatal, karena menurut mereka aksi peretasan tersebut sudah berhasil digagalkan sebelum para pelakunya bisa mengakses data yang ada di server Evernote. Data-data pembayaran di Evernote Premium maupun Evernote Business dinyatakan aman.
Selain memaksa penggantian password baru, Evernote juga langsung memperbarui beberapa apps mereka untuk meningkatkan keamanan, selain juga meningkatkan keamanan infrastruktur mereka.
Beberapa minggu terakhir ini serangan dari peretas terhitung sedang ganas-ganasnya. Terakhir pada awal bulan lalu, Twitter juga dikabarkan kebobolan beberapa informasi pribadi, termasuk password terinkripsi dari 250,000 penggunanya, dan langsung mengingatkan para penggunanya untuk memakai password yang kuat, dan tidak mengklik link yang diberikan dengan sembarangan.
Tentunya tidak perlu diingatkan demi keamanan Anda, gantilah password Anda secara periodik di berbagai akun maya yang Anda miliki, dan selalu menggunakan password yang kuat dengan tidak menggunakan kata-kata umum, serta menggunakan kombinasi huruf dan angka.
Sumber: Blog Evernote, Wired; Gambar: Screenshot Email dari Evernote.
