Dark
Light

Event Review: FOWAB #5 – Technology Trends for Digital

2 mins read
March 21, 2011

Acara Forum Web Anak Bandung (FOWAB #5) telah selesai dilaksanakan hari Sabtu, 19 Maret 2011 kemarin, bekerja sama dengan SparxUp Award acara ini menghadirkan tema ‘Technology Trends for Digital’. Acara berlangsung di S28 Cafe & Resto, Jl. Sulanjana No. 28, Bandung. Acara dihadiri oleh lebih dari 70 orang dari berbagai latar belakang, ada yang programmer, mahasiswa dan berbagai profesi lainnya.

Seperti layaknya acara FOWAB sebelumnya, acara dibuka dengan segmen 10 by 10, ada 3 orang yang melakukan presentasi yang berhubungan dengan tema FOWAB kali ini. Presentasi pertama adah Teguh Nugraha dengan tema presentasi The Ultimate Sophistication: Simplicity. Teguh mau mengingatkan para peserta bahwa kesederhanaan adalah apa yang dibutuhkan konsumen, dan pengembangan teknologi berbasis konsumen harus memperhatikan hal tersebut.

Panggi dan Willy dari Bistip.com membawakan presentasi dengan tema Agile Web Development. Presentasi kali ini menjelaskan tentang cara mengembangkan web dengan prinsip iteration, proses kerja atau pengembangan yang cepat (adaptasi dan pengambilan keputusan), terus menerus dan berkelanjutan. Sebagai contoh proses pengembangan serta test di kantor mereka terus dilakukan secara kontinyu dan cepat, hal ini didukung juga dengan kondisi kerja (kantor) yang ‘terbuka’, proses diskusi antar para karyawan bisa dilakukan secara cair dan memungkinkan diskusi terbuka.

Peserta 10 by 10 terakhir adalah Asep Bagja, yang merupakan founder dari Magikube, startup baru yang fokus pada dunia mobile. Asep membawakan presentasi dengan tema Cross Platform Tools. Dalam pengembangan produknya, Asep menggunakan Titanium SDK dengan beberapa alasan, dengan satu proses pengembangan kode, bisa di-compile untuk berbagai platform (iOS, Android dan BlackBerry), berbasiskan Javascript, benar-benar native bukan sedekar wrapper serta menyingkat waktu pengembangan aplikasi. Asep juga memberikan beberapa contoh aplikasi yang menggunakan Titanium, seperti Wunderlist, eBay (mobile) serta aplikasi buatan Magikube sendiri yang akan segera rilis ExpertAround.us.

Presentasi dilanjutkan oleh perwakilan dari Biznet yang menjelaskan tentang layanan Cloud Computing dari Biznet dilanjutkan oleh Herman Kwok sebagai perwakilan dari SparxUp Award, sebagai informasi, sekitar bulan Juni –  Juni 2011 akan diadakan kembali acara SparxUp Award yang kedua.

Acara kemudian menghadirkan pembicara utama pertama yaitu Muqorrobien Marufi (Robin). Presentasi pertama kali ini memang cukup teknis, membicarakan tentang asynchronous programming (non-blocking I/O). Dengan pengembangan layanan yang berhubungan publisher-subsciber ada berbagai tantangan yang harus dihadapi antara lain realtime service, concurrent user, big data scalability dan security, hal ini bisa disiasati dengan non-blocking I/O.

Salah satu yang dipilih adalah event-based I/O, Node.js. Beberapa alasannya adalah dynamic machine code generation, asynchronous: non-blocking by default, open source dan dukungan komunitas, serta web developer friendly. Di sela-sela presentasi, mas Robin (Merah Putih Inc.) juga sedikit memberi bocoran, bahwa ia sedang mengembangkan social media app yang akan dirilis dalam waktu dekat.

Pembicara utama kedua adalah Rahmat dari DailySocial (menggantikan Rama yang berhalangan hadir). Rahmat membicarakan tentang Teknologi dan Inovasi. Presentasi menggambarkan tentang berbagai inovasi yang sebelumnya telah ada seperti social network sebelumnya adalah web sebelumnya lagi komputer sebelumnya lagi telepon sebelumnya lagi penemuan lampu.

Presntasi kemudian diarahkan pada pengembangan startup di bidang teknologi, pengembangan teknologi yang ditawarakan startup bisa memberikan inovasi (inovate, distrupt, execute, scale). Presentasi juga menekankan beberapa saran untuk mengembangkan startup di bidang teknologi (berinovasi), seperti menemukan kebutuhan yang akan ditawarkan pada pengguna yang hanya bisa ‘diisi’ oleh Anda, tawarkan kesederhanaan, jangan hanya berfokus pada produk tetapi pada kegunaan serta nilai yang ingin ditawarkan serta yang terakhir adalah yang berhubungan dengan kesempurnaan, kita justru bisa belajar banyak dari ketidaksempurnaan, uji coba-gagal-perbaiki, tidak ada yang sempurna, ketidaksempurnaan justru akan mengarahkan pada inovasi.

Sebelum acara ditutup ada presentasi terakhir dari LewatMana.com sebagai perwakilan dari pemenang SparxUp Award 2010, yang menjelaskan tentang layanan mereka dan pengalaman LewatMana yang, selain memenangkan SparxUp Award juga baru saja menjadi salah satu layanan yang mendapatkan penghargaan di ajang Netexplorateur di Perancis.

FOWAB #5 telah selesai, sekarang mari kita tunggu tema dan acara FOWAB selanjutnya, karena FOWAB memang merupakan acara rutin, yang biasanya diadakan setiap 2/3 bulan sekali.

Disclosure: DailySocial adalah media partner dari acara FOWAB #5.

Wiku Baskoro

Penggemar streetphotography, penikmat gadget, platform agnostic gamers, build Hybrid.co.id to make impact.

13 Comments

  1. Acaranya Parah banget, Apalagi 10 by 10, seharunya para IT ers nih perlu juga belajar bagaimana cara presentasi. Acara utama sesi 1 terlalu berat, sehingga banyak yang gak ngerti, acara Sesi 2, terlalu ( sungguh terlalu ),…. emang acara anak TK ?

  2. buat kang “Aing” , abdi saranin jadi event organizer aja.. atauu.. hmm.. yang ngajarin kita-kita presentasi deh 😀 mau kok kursus sama kang “Aing” yang abdi gak tau namanya ini 😉

    Oya , kemaren kayak gimana?? banyak perosotan gituh?? jadi kayak TK .. heuheu *peace* (^_^)v

  3. Ha ha LMAO, sensitif banget, emang yang parah itu salah satunya ente, padahal partner ente jauh lebih bagus dalam menjelaskan. Bahasa nya lebih terstruktur dan jelas.

    Gak semua kerjaan harus di ambil, kalau emang kurang bisa dalam hal presentasi, jangan me maksakan diri. Itulah gunanya Partner.

    dan gak semua kritikan itu nagetaif, tergantung bagaimana ente melihatnya,

  4. klo gt acara selanjutnya latihan presentasi aja..dan @Aing sbg pematerinya.. gmn?

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Previous Story

Jakarta Ventures Night 2011: East Ventures Invests on TeknoUp and NightSpade

Next Story

Reality Check : Startup atau Project?

Latest from Blog

Don't Miss

Review Vivo V40 Lite 4G, Paling Murah Tetap Premium

Review Vivo V40 Lite 4G, Paling Murah Tetap Premium

Smartphone Vivo V40 Series terbaru yang masuk Indonesia ada tiga
Setup-Ngonten-Sennheiser-MKE-400-Mobile-Kit-9

Review Sennheiser MKE 400 Mobile Kit, Mikrofon Shotgun Sultan Tahan Lama

Saat ini, pilihan alat untuk membuat konten termasuk mikrofon sangat