Gelar “Bapak Android” rupanya tidak cukup untuk menunjang kesuksesan Andy Rubin dalam menjalankan bisnis hardware-nya sendiri di bawah bendera Essential. Mei lalu, beredar rumor bahwa seluruh aset Essential bakal dijual, dan di bulan Oktober, Essential memecat nyaris sepertiga dari total karyawannya.
PHK massal itu mungkin adalah kompromi yang harus dilakukan sekaligus alternatif yang lebih ideal ketimbang menjual perusahaan ke pihak lain. Essential bilang bahwa langkah berat itu harus diambil demi mempertajam fokus mereka dalam pengembangan produk baru.
Produk barunya apa belum ada yang tahu. Desas-desus mengenai smartphone baru maupun smart home hub belum ada yang dikonfirmasi sama sekali oleh Essential. Namun ini bukan berarti mereka sudah menyerah; baru-baru ini, Essential malah mengakuisisi CloudMagic, startup di balik aplikasi email Newton.
Kepada TechCrunch, juru bicara Essential mengatakan bahwa mereka terus memantau perusahaan-perusahaan yang berpotensi membantu mempercepat pengembangan portofolio produk mereka. Produknya seperti apa sekali lagi kita masih belum tahu, tapi yang pasti produk itu eksis, kalau tidak buat apa mereka mengambil risiko mengakuisisi startup yang belum lama ini memutuskan untuk pivot.
Ya, CloudMagic sendiri memang sudah berhenti mengembangkan Newton sejak Agustus lalu demi berfokus pada proyek baru. Bisa jadi kala itu mereka sudah dalam proses negosiasi dengan Essential, dan proyek baru yang dimaksud adalah produk di bawah payung Essential.
Semua ini tentu baru sebatas spekulasi, namun setidaknya bisa menjadi jaminan bahwa Essential belum mau menyerah begitu saja setelah gagal dengan produk perdananya.
Sumber: TechCrunch.