Label startup untuk perusahaan rintisan yang baru saja memulai usahanya tentunya sangat mudah diberikan, namun ketika startup sudah mencapai tahap tertentu, proses selanjutnya yang wajib untuk dilakukan yaitu scale up. Tentunya banyak hal yang mempengaruhi hingga akhirnya startup siap untuk bertransformasi dan melakukan scale up, mulai dari jumlah pengguna yang terus bertambah, produk yang telah divalidasi, hingga profit yang sudah mulai berdatangan.
Artikel berikut ini akan membahas empat tanda yang sebaiknya dicermati jika startup Anda saat ini sudah termasuk dalam kategori yang dinyatakan siap untuk masuk ke tahap scale up.
Tenaga ahli / spesialis
Salah satu tanda startup Anda siap untuk melakukan scale up adalah ketika tenaga engineer mulai dibutuhkan, terutama untuk pekerjaan inti yang membutuhkan tenaga ahli. Jika di awal berdirinya ada beberapa anggota tim yang mengerjakan tugas secara multitasking, maka ketika saat ini startup mulai membutuhkan tenaga ahli untuk masing-masing pekerjaan, artinya startup Anda siap untuk scale up. Bertambahnya anggota tim sesuai dengan tugas esensial masing-masing bisa diartikan startup mulai berkembang.
Menekan risiko
Startup yang baru saja berdiri sarat dengan risiko yang besar. Produk masih terbilang baru dan tidak terlalu ‘mainstream‘ sehingga tidak ada jaminan bakal dibutuhkan atau disukai. Untuk itu risiko akan sulit untuk dihindari. Namun seiring berjalannya waktu, ketika produk bisa diterima dengan baik dan perusahaan pun mulai menunjukkan peningkatan yang signifikan, startup pun dituntut untuk meminimalisir terjadinya kesalahan dan risiko yang ada. Proses scale up pun kemudian dibutuhkan untuk menambah tim layanan pelanggan, teknis, dan lainnya. Hal ini dilakukan untuk mengurangi risiko saat perusahaan menjalankan bisnis.
Operasional
Ketika startup baru saja dijalankan tentunya akan jauh lebih mudah melakukan koordinasi antara anggota tim, bersama menyelesaikan masalah bahkan sekedar minta bantuan kepada rekan kerja. Namun jika saat ini startup sudah mulai kewalahan menampung permintaan dari anggota tim dan pada akhirnya prioritas permintaan serta tugas harus dilakukan, artinya startup Anda siap untuk melakukan scale up menyesuaikan situasi yang ada. Hal ini perlu dilakukan agar operasional bisa berjalan dengan teratur, lancar dan tentunya memangkas pengeluaran serta waktu.
Kepemimpinan
Saat startup baru saja dibangun seorang Founder biasanya akan menjadi mentor bahkan orang yang paling berpengaruh terhadap jalannya usaha. Namun saat startup sudah terbilang established dan bersiap melakukan scale up kepemimpinan bisa menjadi berubah secara drastis, seiring dengan makin besarnya posisi yang ada di organisasi. Biasanya proses scale up mendatangkan seorang pakar atau tenaga profesional yang bisa membantu jalannya usaha untuk menuju masa depan yang lebih baik dan tentunya sarat dengan tantangan yang lebih berat.