Mulai bisnis startup bukan perkara mudah, harus ada hal yang dipertimbangkan. Sudah banyak tulisan mengenai bagaimana dan apa yang harus dipersiapkan untuk memulai dan menjalankan bisnis startup. Berikut beberapa hal lain yang mungkin bisa melengkapi artikel-artikel terdahulu mengenai bagaimana memulai dan menjalankan bisnis startup.
Menjalin hubungan
Ketika menjalankan bisnis sudah menjadi rumusan utama kita harus tahu siapa konsumen kita. Selanjutnya yang tak kalah penting kita harus menjalin relasi, dengan semua yang terhubung dengan bisnis kita. Baik itu co founder, tim, konsumen, atau distributor. Hubungan-hubungan yang baik biasanya dimulai dari kesan pertama yang baik. Jika ingin menjalin hubungan yang baik dengan tim, jadilah pemimpin yang terbuka dan aktif berkomunikasi, jika ingin menjalin hubungan dengan pelanggan sediakan saluran komunikasinya, beri kesempatan mereka mengungkapkan apa yang mereka pikirkan. Cara-cara sederhana yang mungkin dilupakan.
Memiliki model bisnis yang solid
Pertanyaan pertama sebelum memulai dan menjalankan bisnis adalah apakah layanan atau produk benar-benar memberikan manfaat bagi penggunanya? Beberapa orang memulai startup karena terbawa suasanya atau tren yang terjadi. Terkadang mereka lupa satu hal yang paling mendasar dan paling penting, model bisnis. Sesuatu yang nantinya menentukan apakah bisnis bisa bertahan lama atau tidak.
Bisa memainkan banyak peran
Di dalam startup, utamanya bagi yang benar-benar baru tak jarang founder harus serba bisa untuk mengisi kekosongan tim yang ada. Bisa sebagai seorang analis bisnis, programmer, sales, marketing, desainer, atau bahkan lainnya. Tanggung jawab yang dipegang melebar ke beberapa posisi. Sesuatu yang wajar jika startup belum cukup dana untuk membangun sebuah tim. Kemampuan mengisi beberapa posisi ini perlu dimiliki oleh setiap pendiri startup.
Jika kesulitan, carilah co-founder yang serba bisa untuk bisa bahu membahu membangun. Jika pemasukan dan cash flow sudah dirasa aman mungkin bisa menambah satu atau dua orang untuk bergabung dengan tim untuk bisa membagi beban dan mengakselerasi pertumbuhan bisnis.
Pengorbanan
Selalu ada pengorbanan di setiap sebuah kesuksesan. Jika Anda sudah bertekad untuk mendirikan dan menjalankan startup, coba pertimbangkan apa saja yang Anda korbankan. Bisa hanya berupa waktu, materi, hingga karier yang sudah mapan. Semua harus disadari, jika nanti di tengah perjalanan ketika Anda mulai lelah, daftar pengorbanan itu bisa dijadikan bahan bakar pelecut semangat.