Idealnya sebuah startup memiliki gedung kantor yang bisa menampung semua anggota tim menyelesaikan tugas dan pengembangan produk setiap harinya. Namun demikian ketika di awal mulai mendirikan startup, apakah perlu langsung memiliki kantor? Atau memanfaatkan coworking space, inkubator atau akselerator terlebih dahulu? Artikel berikut ini akan membantu Anda untuk mempertimbangkan dan mengambil langkah-langkah yang tepat saat memutuskan untuk memilih ruang kerja untuk startup.
Tentukan tempat
Pada umumnya ketika startup baru mulai didirikan dan oprasional mulai dijalankan tidak banyak anggota tim yang terlibat, hanya 2-4 tim inti saja yang menjalankan pengembangan startup. Untuk itu tentukan ruang kerja yang paling cocok untuk bisa menampung semua anggota tim ‘kecil’ Anda, apakah itu memanfaatkan coworking space, menyewa ruko/rumah hingga memutuskan untuk menyewa ruangan kantor di gedung perkantoran. Penting untuk melihat semua pertimbangan tersebut dari budget, prioritas dan rencana jangka panjang.
Jika saat ini startup Anda telah memiliki pendapatan yang stabil, baru saja mendapatkan kucuran dana segar dalam jumlah yang cukup fantastis dan menambah jumlah pegawai, ada baiknya untuk memilih gedung perkantoran atau tempat khusus yang bisa Anda renovasi, desain dengan semangat dan ciri khas dari startup. Sewalah tenaga ahli seperti real estate broker, contractor dan pihak terkait lainnya yang nantinya bisa mewujudkan keinginan Anda sebagai pemilik startup untuk menciptakan gedung kantor yang ideal dan tentunya menyenangkan untuk semua pegawai.
Pemilihan lokasi
Setelah prioritas telah dibuat langkah selanjutnya yang bisa diambil adalah menentukan lokasi kantor. Banyak pemilik startup yang kemudian memilih lokasi kantor dekat dengan rumah mereka, jika hal tersebut menjadi salah satu hal penentu, pastikan anggota tim lainnya bisa menikmati pilihan lokasi tersebut. Caranya adalah dengan mencermati akses transportasi yang ada, lahan parkir yang tersedia hingga waktu yang dibutuhkan oleh masing-masing pegawai menjangkau lokasi kantor. Jangan sampai karena keinginan Anda pribadi sebagai pemilik startup, anggota tim lainnya merasa kesulitan untuk menuju lokasi kantor.
Besarnya ruangan
Hal yang satu ini tentunya menjadi salah satu faktor yang harus diperhatikan saat mencari gedung kantor startup, pastikan Anda bisa memiliki perkiraan, berapa jumlah anggota tim yang akan ditambah? Apakah ruangan kantor saat ini sudah cukup proporsional untuk menampung mereka semua? Berapa banyak ruang meeting yang Anda butuhkan? Apakah ruangan santai atau ruang makan perlu Anda buat?
Pengeluaran khusus
Ketika startup Anda memutuskan untuk menyewa gedung perkantoran atau ruang kerja, yang perlu diperhatikan adalah berapa banyak pengeluaran yang harus Anda siapkan setiap bulannya. Mulai dari listrik, air, tenaga kebersihan, pemeliharaan gedung, parkir dan lainnya. Buatlah budget khusus untuk bisa memenuhi semua keperluan tersebut dan pastikan Anda telah memiliki simpanan cukup yang telah dialokasikan untuk keperluan ini setiap bulannya. Berfokus hanya pada alternatif yang tidak melebihi anggaran Anda akan membantu mempersempit pencarian Anda ke daftar yang bisa dikelola.